Wali Kota Jakarta Barat HM Anas Efendi meminta instansi terkait melaporkan masalah pembebasan lahan untuk sejumlah jalan inspeksi yang belum selesai.  

"Saya minta masalah pembebasan lahan buat jalan inspeksi di Gili Sampeng, Kali Sekretaris, Kali Mookervaart, Kali Apuran dan lainnya yang tersendat segera dilaporkan kepada gubernur," imbuh Wali Kota, saat memimpin rapat tingkat kota, di ruang pola kantor wali kota, Selasa (7/11). Hadir Seko Eldi Andi, para asisten, pimpinan SKPD/UKPD, camat dan lurah.

Sementara itu, Seko menambahkan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan mengalokasikan anggaran belanja daerah yang berdampak langsung dengan warga. Dijelaskan, program program SKPD/UKPD, nantinya bukan untuk birokrasi, melainkan yang bisa langsung bermanfaat bagi masyarakat.

"Pos anggaran daerah lebih mencerminkan peningkatan mereka yang marginal, mereka yang tidak mampu. Anggaran harus dirasakan oleh masyarakat," ujar Seko saat menjelaskan arah kebijakan Gubernur DKI. Menurut Eldi, salah satu arah penggunaan anggaran itu nantinya dialokasikan pada program pemberdayaan masyarakat, seperti pendidikan, kesehatan, dan lainnya.

"Program lainnya adalah Koperasi, Usaha, Mikro, Kecil, Menengah dan Perdagangan (Sudin KUMKMP) DKI diminta melaksanakan program OK OCE (One Kecamatan One Center for Entrepreneursip). Beliau menargetkan ada ruang center OK OCE pada setiap kecamatan dan merangkul ratusan ribu wirausaha baru," pungkasnya. (why/aji)