Wali Kota Jakarta Barat, Yani Wahyu Purwoko bersama tim Jumat Berfaedah melakukan survei rumah Main, warga Kampung Wadas RT. 005/006, Kelurahan Pegadungan, Kalideres, Jumat (2/9) siang.
Survei dilakukan guna melihat dari dekat kondisi rumah Main. "Salah satu persyaratan bedah rumah adalah rumah tak layak huni. Tadi, kami bersama tim Jumat Berfaedah ada FKUB, Babinsa dan Bhabinkamtibmas, Baznas Bazis serta tokoh agama dan masyarakat melihat kondisi rumah Main. Hasil survei, tim Jumat Berfaedah menilai rumah ini layak untuk dibedah," tutur Yani.
Sebelum rumah dibedah, Wali kota Jakarta Barat memberikan bantuan berupa uang untuk Keluarga Main. Uang ini dipakai untuk membayar sewa kontrak rumah selama rumahnya dibedah.
"Tunggu dulu, selama nanti rumahnya dibedah, saya bantu dana untuk sewa kontrakan. Sementara bapak dan keluarga sebulan ngontrak. Ini cukup gak, cukup ya buat kontrakan," tuturnya.
Main bersama istri dan dua anaknya terlihat bahagia ketika Tim Jumat Berfaedah akan membedah hunian yang kondisinya sudah rapuh. "Terimakasih pak walikota dan tim Jumat Berfaedah yang akan merenovasi rumah kami. Selama tinggal di sini, rumah kami sering kebanjiran dan bocor terus saat hujan," ujar Main.
Pria asal Lampung yang berprofesi sebagai ojek online ini mengaku tak memiliki biaya untuk memperbaiki kondisi rumahnya. "Hasil dari ngojek hanya cukup untuk menafkahi keluarga dan pendidikan anak. Jadi tak mungkin saya bisa memperbaiki kondisi rumah," tutur.
Istri Main, Wardah, ikut bersyukur bisa dikunjungi langsung Wali kota Jakarta Barat bersama tim Jumat Berfaedah untuk melihat kondisi rumahnya. "Suami saya ojek online, kalau saya buruh cuci. Alhamdulillah, pak wali kasih uang sewa kontrak selama rumah dibedah. Sekali lagi, terimakasih wali kota dan tim jumat berfaedah," tambahnya. (why)