Wali Kota Jakarta Barat, Uus Kuswanto menghadiri peringatan Hari Dunia Anti Tindak Pidana Perdagangan Orang tahun 2023 di Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Kalijodo, Kelurahan Angke , Tambora, Jakarta Barat, Minggu (30/7).

Turut hadir Ketua TP PKK Kota Jakbar, Lisniawati Uus bersama Plt. Kadis PPAPP DKI Jakarta, Rizki Hamid, Kasudis PPAPP Jakarta Barat, Aswarni, para Camat dan Lurah se Jakarta Barat.

Pada sambutanya, Wali Kota Jakarta Barat, Uus Kuswanto mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih dan dukungan kepada penyelenggara acara dan aktivitas dalam mencegah dan antisipasi tindak pidana kejahatan perdagangan orang.

"Alhamdulillah kota Jakbar bisa menjadi tuan rumah dalam rangka peringatan hari dunia Anti Tindak Pidana Perdagangan Orang tahun 2023," katanya.

Dikatakannya, dalam penyelenggaran kegiatan di RPTRA Kalijodo ini, pihaknya mengajak untuk mengingat kembali, bahwa Kalijodo pernah terdengar kurang baik, dengan semua jajaran berjuang sehingga Kalijodo bisa baik seperti ini.

"Mudah-mudahan ini menjadi satu langkah awal, bahwa tidak ada yang tidak mungkin semua bisa terjadi dengan dukungan dari semua elemen masyarakat. Terimakasih RPTRA Kalijodo menjadi tempat peringatan ini," ujarnya.

Pihaknya berharap, dengan kegiatan ini, ia sangat mendukung sekali karena daerah Kalijodo penduduknya cukup padat. Termasuk juga kerawanan perdagangan orang, bisa dibayangkan, bahwa hal tersebut harus diantisipasi sejak dini.

"Dengan peringatan ini salah satu cara perdagangan orang tidak terjadi lagi, agar kiranya warga masyarakat bisa mengkapanyekan behaya perdagangan orang. Ini menjadi salah satu cara dan upaya jangan sampai terjadi perdagangan orang," tuturnya.

Ia juga mengajak semua pihak supaya gerakan ini bisa masal, bagi pengurus RT dan RW bisa mengkampanyekan dan  berkolaborasi bersama untuk meminimalisir perdagangan orang.

"Saya mengapresiasi kegiatan ini, sehingga kita bisa menghindari dan menimalisir perdagangan orang," pungkasnya.

Untuk diketahui, selain jajaran tingkat Pemkot Jakbar, hadir juga Deputi Bidang Perlindungan Hak Perempuan, Ratna Susianawati, para pejabat eselon 1 dan 2 Kementerian KPPPA dan Lembaga, Kasubdit V Dittipidum Bareskrim Polri, Kombes Pol. Enggard Pareanom, Ketua Jaringan Anti TPPO, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo.

Kegiatan tersebut juga diisi penampilan grup angklung dari Sanggar Angklung Yayasan Bambu Khatulistiwa, kesenian tari binaan RPTRA Kalijodo, dilanjutkan peninjauan UMKM binaan dan seminar. (Izzu)