Wali Kota Jakarta Barat, H Rustam Effendi mewakili Gubernur DKI Jakarta menghadiri kegiatan bakti kesehatan Polri dalam rangka menyambut HUT ke-72 Bhayangkara di GOR Cendrawasih, Cengkareng, Kamis (19/7) pagi. Bakti kesehatan diisi dengan pengobatan gratis, pemeriksaan gigi, khitanan massal, hingga pembagian sembako.
Wali Kota H Rustam Effendi menjelaskan bahwa bidang kesehatan merupakan salah satu rencana strategis (renstra) Gubernur DKI yang masuk dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) DKI Jakarta tahun 2018-2022.
Keseriusaan Pemda DKI dalam memberikan layanan kesehatan diimplementasikan dengan dibangunnya banyak fasilitas kesehatan yang memadai. "Di Jakarta, semua fasilitas kesehatan sudah memadai, misalnya, rumah sakit berjumlah 180 unit, puskesmas tipe A, B,C, dan D, serta layanan kesehatan masyarakat lainnya," ujarnya.
Meski dilengkapi banyak fasilitas, namun Pemda DKI terus berupaya memberikan pelayanan kesehatan masyarakat. Tentunya, semua upaya itu bisa berjalan sempurna bila melibatkan semua elemen, seperti kegiatan bakti kesehatan yang diselenggarakan Mabes Polri.
Inspektur Pengawasan Umum (Irwasum) Mabes Polri Komjen Pol Drs Putut Eko Bayu Seno menjelaskan kegiatan ini digelar dalam rangka memperingati HUT ke-72 Bhayangkara, sekaligus kepedulian Polri memberikan pelayanan dan meningkatkan kesehatan masyarakat.
Kegiatan ini juga digelar agar masyarakat lebih dekat dengan Polri. "Kegiatan ini melibatkan berbagai tenaga medis, mulai dari dokter umum, spesialis, dan gigi dari Polri. Ini menjadi bentuk kepedulian agar nantinya masyarakat lebih mendekatkan diri kepada Polri," paparnya.
Bakti kesehatan dalam rangka HUT ke-72 Bhayangkara ini ditandai dengan pemukulan gong yang dilakukan Irwasum Mabes Polri Komjen Pol Putut Eko Bayu Seno serta pembagian sembako.
Kemudian para pimpinan perwira tinggi Polri dan Wali Kota Jakarta Barat H Rustam Effendi meninjau lokasi kegiatan, mulai dari pengobatan umum, pemeriksaan gigi, khitanan massal, donor darah dan pemberian sembako. "Target layanan ini sekitar 2.150, terdiri dari 1.000 orang layanan pengobatan umum, 300 orang pengobatan gigi, 250 orang donor darah serta pembagian sembako," ujarnya. (why/aji)
20 Mei 2024