Tim penilai lomba sehat tingkat nasional 2017 melakukan verifikasi ke sejumlah titik penilaian di wilayah Jakarta Barat, Kamis (26/10). Tatanan kawasan titik penilaian yang ditinjau adalah, lingkungan RW 06 Meruya Utara, Posyandu Bougenville RW 02 Tanjung Duren Utara (TDU), pokja kelurahan sehat TDU, Museum Seni Rupa & Keramik, dan Terminal Grogol.

Verifikasi di wilayah Jakarta Barat digelar sejak Rabu (25/10) kemarin. Sebelumnya tim penilai telah meninjau beberapa titik di wilayah Kecamatan Cengkareng dan Kalideres, yakni Yayasan Sosro Kartono, Rusunawa Pesakih dan PT Ultra Prima Abadi. tim penilai lomba kota sehat tingkat nasional diketuai Achmad Prihatna.

"Tim kami terdiri delapan orang. Selama dua hari kami mengunjungi tatanan kawasan di Jakarta Barat yang menjadi titik penilaian lomba kota sehat tingkat nasional untuk verifikasi," jelas Prihatna, saat meninjau kantor kelurahan Tanjung Duren Utara (TDU) Kecamatan Grogol Petamburan. "Tim turun untuk melihat bagaimana antusiasme dan keterlibatan masyarakat dalam program tujuh tatanan kawasan lomba kota sehat nasional.”
 
Titik tatanan yang dimaksud meliputi kawasan permukiman, sarana dan prasarana umum, sarana lalu lintas tertib dan pelayanan transportasi, industri dan perkantoran yang sehat, pariwisata sehat, kehidupan masyarakat sehat yang mandiri, ketahanan pangan dan gizi serta kehidupan sosial yang sehat.

Dikatakan, setelah verifikasi tim akan merakapitulasi hasil peninjauan di sejumlah kota maupun kabupaten yang mengikuti lomba kota sehat tingkat nasional. "Pekan depan rencananya akan digelar pleno, dan hasil pemenang lomba akan diumumkan November 2017,” ungkapnya.

Sementara itu Camat Grogol Petamburan, Achmad Sajidin, menambahkan ada beberapa titik di wilayahnya yang dinilai tim lomba kota sehat tingkat nasional 2017, yakni Posyandu RW 02, kantor Kelurahan TDU dan terminal bus Grogol. "Kami optimistis Jakarta Barat dapat meraih penghargaan Swasti Saba Wistara,” katanya. (why/aji)