Suku Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Sudis Tamhut) Jakarta Barat tahun ini telah menangani sebanyak 7.060 pohon selama sembilan bulan atau sejak Januari hingga September 2025.
“Dari Januari hingga September 2025 atau selama sembilan bulan kami telah menangani sebanyak 7.060 pohon yang tersebar di 56 kelurahan dan delapan kecamatan se Jakarta Barat,” sebut Kepala Sudis Tamhut Jakarta Barat, Dirja Kusuma, Jumat (3/10).
Ia menjelaskan, penanganan pohon meliputi penopingan atau pemangkasan, penebangan serta evakuasi pohon tumbang dan sempal. Selama periode tersebut, pihaknya melakukan pemangkasan/toping ringan sebanyak ringan sebanyak ringan 3.102 pohon, sedang 2.137, dan berat 1.397 pohon.
“Tercatat hingga September 2025 yang ditebang sebanyak 129, sempal 103 dan tumbang 192 pohon,” sebut Dirja.
Ditambahkan DIrja, untuk jenis pohon yang ditangani terdiri atas ketapang, glodokan, angsana, akasia, palem, mangga, beringin, asam kranji, jambu air dan sebagainya.
Untuk diketahui, jumlah pohon yang ditangani per bulan selama tahun 2025, yakni, Januari sebanyak 536 pohon, Februari 570, Maret 649, April 736, Mei 932, Juni 900, Juli 914 dan Agustus 891, dan September 932 pohon. (Aji)