Suku Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Tamhut) Jakarta Barat mengerahkan sejumlah petugas untuk mengevakuasi pohon tumbang pada dua titik di wilayah Jakarta Barat. Pohon tumbang diduga karena faktor tingginya curah hujan.
Kepala Suku Dinas Tamhut Jakarta Barat, Dirja Kusuma membenarkan ada pohon tumbang pada sejumlah titk pada saat hujan deras yang terjadi Selasa (28/1) malam, di wilayah Jakarta Barat.
Pohon tumbang tersebut adalah pohon sengon diameter 50 Cm di Jalan Pedongkelan, Cengkareng, pohon biola cantik diameter 50 sentimeter di Jalan Kemanggisan Utama, Palmerah, pohon sempal jenis angsana diameter 40 sentimeter di Jalan Tawakal Ujung, Grogol Petamburan, pohon asam kranji diameter 40 cm menimpa jaringan utilitas, Grogol Petamburan, pohon waru diameter 40 sentimeter menimpa jaringan utilitas di Jalan Taman Sari RW 01, Taman Sari, pohon angsana diameter 40 srntimeter di Jalan Taman Kota, Cengkareng, pohon sempal jenis asam kranji di Jalan Meruya Utara, dan pohon mangga di Jalan Sumur Bor, Kalideres.
"Penyebab pohon tumbang saat hujan deras dipengaruhi beberapa faktor yakni tanah yang tergenang air hingga melemahkan akar pohon. Biasanya ini terjadi pada pohon yang sudah tua, akarnya rusak atau batang pohon keropos. Selain hujan deras, angin kencang juga dapat menyebabkan pohon tumbang," jelasnya.
Untuk penanganan pohon tumbang, lanjut Dirja Kusuma, pihaknya mengerahkan dua tim. Satu tim beranggotakan tujuh petugas lengkap dengan peralatan seperti golok, mesin gergaji, dan sebagainya.
"Kami sudah evakuasi pohon tumbang dan pohon yang sempal dengan menggunakan gerjaji mesin dan golok," ujarnya. (why)