Akbar Pratama, siswa Kelas XII SMKN 13 Jakarta, Kelurahan Palmerah Kecamatan Palmerah Jakarta Barat, terlihat tenang saat mengikuti proses vaksinasi Covid-19 yang diadakan di sekolahnya, Senin (12/7) pagi.
Sebelum disuntik vaksin, ia melalui tahapan tahapan dengan lancar dan tertib. Mulai dari pendaftaran, menunggu antrean untuk masuk kelas mengikuti pemeriksaan tekanan darah, skrining hingga penyuntikan vaksin dan observasi. Sedikit ketegangan tampak di wajahnya saat jarum suntik yang dipegang seorang petugas kesehatan hendak menusuk kulit tipis di lengan kirinya.
“Perasaannya saat melihat jarum dan akan disuntik sempat deg-degan. Tapi pas disuntik nggak sesakit itu, seperti yang saya pikirin,†ucap Akbar tersenyum. Ia pun bersyukur sudah divaksin. “Buat menjaga kesehatan diri kita. Karena kalau kita sudah bisa jaga diri, kita lebih terjaga juga.â€
Akbar merupakan salah satu siswa yang menerima vaksin Covid-19 dosis 1 jenis Sinovac di SMKN 13 Jakarta. Ia mengaku dapat informasi akan ada vaksinasi untuk siswa usia 12 tahun ke atas dari pihak sekolah. Mendengar kabar tersebut, ia langsung antusias ingin ikut vaksinasi.
Sebelumnya Akbar sempat didaftarkan ikut vaksinasi di GBK oleh keluarganya. Namun karena ramai keluarga mengurungkannya. “Takut juga, khawatir karena ramai jadi kerumunan. Saat ada pemberitahuan dari sekolah akan ada vaksin, senang dengarnya. Soalnya lebih efisien juga, jarang ada kerumunan,†tutur siswa Akuntansi 1.
Sementara itu, pelaksanaan vaksinasi usia 12 tahun ke atas di SMKN 13 Palmerah ditinjau Sekretaris Kota (Seko) Jakarta Barat Iin Mutmainnah. Dikatakan, vaksinasi merupakan salah satu upaya ikhtiar untuk meningkatkan imun atau daya tahan tubuh, khususnya anak-anak usia 12 tahun ke atas. Ia pun mengingatkan protokol kesehatan (prokes) tetap penting untuk diterapkan.
“Setelah divaksin bukan berarti sudah kebal. Tetap harus jaga prokes. Artinya, vaksin menjadi upaya kita untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Tapi lebih dari itu harus tetap prokes, makan bergizi, istirahat-olahraga yang cukup, jaga jarak, hindari kerumunan, memakai masker dan selalu cuci tangan dengan sabun,†imbuh Iin. (Aji)
20 Mei 2024