Sebanyak 100 peserta mengikuti skrining pra operasi katarak di aula DR Budhi Prayudi RSUD Taman Sari, Jalan Madu, Kelurahan Mangga Besar, Kecamatan Taman Sari, Jakarta Barat, Selasa (30/1).
Menurut Direktur RSUD Taman Sari, Agus Ariyanto Haryono, operasi katarak gratis bagi masyarakat sekitar Jakarta itu rencananya akan dilaksanakan pada Sabtu (3/2), di RSUD Taman Sari. Kegiatan bakti sosial tersebut kerjasama Wakaf Salman ITB sebagai donasi, RSUD Taman Sari dan Perhimpunan Dokter Spesialis Mata Indonesia (PERDAMI) DKI Jakarta.
"Sebelum dilaksanakan operasi, hari ini dari 170 peserta yang mendaftar dilakukan skrining di RSUD Taman Sari kepada seratus peserta berupa pengecekan kesehatan secara umum, yaitu cek gula darah, tensi darah, periksa mata dan lainya," jelas Agus.
Lebih lanjut, Terkait katarak ia menjelaskan, penyebab kebutaan pada usia di atas 50 tahun dari katarak. Di mana ada katarak senilis karena faktor usia degeneratif dan juga karena penyakit kronis seperti diabetes.
Ia mengungkapkan, baksos operasi katarak ini pertama kali dilaksanakan di RSUD Taman Sari yang memang secara pengembangan RS amanah dari Dinkes DKI Jakarta memiliki layanan unggulan spesialis mata.
"Dari hasil tersebut sesuai donasi dari Wakaf Salman ITB, dari 100 peserta yang ikut skrining akan dioperasi katarak sebanyak 40 orang. Dengan kegiatan ini paska operasi akan semakin banyak usia lanjut yang memang tidak mampu dan tidak memiliki BPJS kesehatàn penglihatannya nantinya jadi lebih baik," ujarnya.
Development Manager Wakaf Salman, Ryan Faisal mengapresiasi kerjasama dengan RSUD Taman Sari dan PERDAMI DKI Jakarta. Sebagai donasi akan dioperasi katarak sebanyak 40 orang.
"Untuk kegiatan operasi katarak akan dilakukan pada 40 orang. Untuk sasarannya tidak hanya dari kelompok umum yang tidak mampu atau yang tidak memiliki BPJS, tapi juga para guru ngaji, santri dan keluarganya," sebutnya. (Aji)