Sekretaris Kota (Seko) Jakarta Barat, Iin Mutmainah, menyerahkan secara simbolis kunci rumah Mardaih, warga RT 006 RW 01, Kembangan Utara, pada kegiatan peresmian bedah rumah dhuafa Baznas (Bazis) Jakarta Barat, Selasa (2/3). 
"Hari ini kita saksikan salah satu contoh pembangunan yakni bedah rumah milik warga di Kelurahan Kembangan Utara, yakni bapak Mardaih," tuturnya.
Menurut Iin, kegiatan bedah rumah dhuafa Baznas (Bazis) merupakan salah satu program unggulan Pemkot Jakarta Barat dalam upaya membantu masyarakat tidak mampu. 
Sekedar diketahui program bedah rumah dhuafa Baznas (Bazis) Jakarta Barat, berada di 54 lokasi bedah rumah yang tersebar di 56 kelurahan se-Jakarta Barat. 6 lokasi diantaranya berada di wilayah Kecamatan Kembangan, dengan total bantuan yang diserahkan berjumlah Rp 300 juta. 
Ia berharap, Baznas (Bazis) DKI Jakarta untuk senantiasa berinovasi kemudian menciptakan program-program yang bermanfaat guna menuju masyarakat makmur dan mandiri. "Harapan saya, setelah program ini berjalan, tidak berhenti begitu saja. Pemkot Jakarta Barat mendorong masyarakat untuk tidak menjadi mustahik namun ke depan harus menjadi muzakki serta membantu Baznas Bazis Jakbar terkait pengumpulan ZIS," jelasnya. 
Sementara itu, Ketua Baznas (Bazis) DKI Jakarta, KH Lutfhi Fathuloh berencana meningkatkan anggaran pada program bedah rumah dhuafa. "Untuk Jakarta Barat tahun 2020 sekitar 54 rumah. Sedangkan tahun ini, Insya Allah ada 112 rumah yang sudah dianggarkan," tutur Lutfhi.
Ia juga mengimbau sekaligus mengajak masyarakat untuk bersedekah. Karena semakin banyak sedekah, maka semakin banyak warga miskin yang terbantu pada kegiatan bedah rumah. 
Peresmian program bedah rumah dhuafa Baznas Bazis Jakarta Barat ditandai dengan penyerahan kunci serta pemotongan pita rumah Mardaih. Hadir dalam kegiatan itu Camat Kembangan, Joko Mulyono, Asisten Pemerintahaan Jakarta Barat, Yunus Burhan, Lurah Kembangan Utara, Rudi Haryanto dan tokoh masyarakat setempat. (why)