Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Barat melakukan monitoring pelaksanaan vaksinasi Covid-19 Lansia di delapan kecamatan, Kamis (8/3). 
Monitoring di wilayah Kecamatan Kembangan dan Kebon Jeruk dipimpin Sekretaris Kota (Seko) Jakarta Barat Iin Mutmainnah. Untuk enam kecamatan lainnya dipimpin para asisten. Didampingi Camat Kembangan Joko Mulyono, Seko meninjau pelaksanaan vaksinasi Lansia di SDN Kembangan Utara 04 dan GOR RW 07 Kampung Salo. 
Seko mengatakan Pemkot Jakarta Barat terus melakukan upaya optimalisasi pencapaian vaksinasi Covid-19 kelompok Lansia, salah satunya dengan mobilisasi pos atau titik vaksinasi di tingkat RW. Diungkapkan, hingga 7 April 2019, pencapaian vaksinasi Covid-19 Lansia se Jakarta Barat telah mencapai 50,46 persen dari target 199.192.
“Kita masih terus melakukan suatu upaya optimalisasi sekaligus juga kita melakukan cleansing data kembali, karena data yang kita lihat dari by domisili, itu menjadi tahapan kita untuk melihat seberapa banyak warga kita yang berdomisili di lokasi tersebut telah mendapat vaksinasi. Itu akan menjadi prioritas kita untuk fokus di situ. Ini untuk lansia dan tenaga pendidik,” jelas Iin. 
Lebih lanjut dijelaskan, setiap hari titik lokus penanganan vaksinasi terus dipantau. “Pos dinamis ini terus bergerak, mobilisasinya dipantau terus. Jadi, ketika di suatu titik lokus jumlahnya semakin sedikit, berarti sebagian besar sudah tervaksin. Itu nanti akan kita dorong ke titik lain yang masih membutuhkan. Jadi, akan terus dilakukan pemetaan lokasi vaksin,” tuturnya.
Upaya lain yang telah dilakukan adalah pendekatan kepada para tokoh agama, tokoh masyarakat, RT/RW, kader Dasawisma, jumantik dan lainnya. “Tokoh masyarakat divaksin lebih dahulu, sehingga bisa jadi contoh bagi warga lainnya. Selain itu sosialisasi, informasi dan edukasi juga terus menerus dilakukan teman teman di wilayah,” kata Iin. 
Kepala Puskesmas Kecamatan Kembangan, Lenny Ariyani, menambahkan target sasaran vaksinasi Covid-19 Lansia di wilayah Kecamatan Kembangan sebanyak 25.841 orang. Hingga 7 April pencapaiannya 48 persen. “Kita sekarang tidak lagi bikin sentra vaksinasi besar, tapi justru kita ke RW-RW. Hari ini, di setiap RW ada satu,” katanya.
Pihaknya menargetkan pencapaian vaksinasi untuk Lansia tercapai hingga 95 persen sebelum bulan Ramadhan. “Target kita hingga sebelum Ramadhan mencapai 95 persen. Makanya kita gencarkan dengan mencari hingga ke kantong kantong di tingkat RW. Jadi, tiap hari kita roadshow di RW-RW, serentak di tiap kelurahan,” tuturnya. (Aji)