Sebanyak 200 peserta dari Sekolah Luar Biasa (SLB), Inklusi dan umum mengikuti pekan Paralimpik Kota Administrasi Jakarta 2023, di ruang serbaguna GOR Cendrawasih, Jalan Cendrawasih Raya, Kelurahan Cengkareng Barat, Kecamatan Cengkareng, Selasa (18/7).
Kasudis Pemuda dan Olahraga Jakarta Barat, Eko Puji Haryanto, menjelaskan kegiatan tersebut istimewa dan ajang mendobrak batas diri untuk keluar sebagai pemenang.
"Kegiatan ini bukan sekadar kompetisi olahraga. Tetapi lebih dari itu sebagai pembuktian adanya semangat kesetaraan dan persamaan bagi kita semua," katanya.
Lebih lanjut dijelaskan, kegiatan tersebut berjenjang dari tingkat kota/kabupaten ke Provinsi yang akan digelar pada September 2023. Selain sebagai ajang pembinaan, kegiatan tersebut juga untuk pemantauan atau seleksi yang nantinya akan dipilih oleh tim Sudis Pemuda dan Olahraga Jakbar bersama induk organisasi olahraga disabilitas untuk menjadi perwakilan Jakarta Barat di tingkat Provinsi dan diharapķan bisa meraih prestasi tertinggi.
"Selamat melaksanakan kegiatan dan para peserta dapat menjunjung tinggi sportifitas dan menjaga kenyamanan serta keamanan selama pertandingan," imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Seksi Keolahragaan Sudis Pemuda dan Olahraga Jakbar, Lucky Prasetyo menambahkan, kegiatan satu hari itu diikuti 200 peserta dari siswa SLB, Inklusi dan umum dengan usia 14 tahun ke atas.
Kegiatan dilaksanakan kerjasama dengan induk organisasi olahraga disabilitas Jakarta Barat, yakni PORTURIN, SOINA dan NPC. Paralimpik mempertandingkan kategori disabilitas, yakni hambatan intelektual (tuna grahita) dan hambatan pendengaran (tuna rungu).
Untuk cabang olahraga yang dipertandingkan atletik (12 nomor lomba), bulutangkis (tiga nomor lomba) dan tenis meja (tiga nomor lomba). Masing masing juara 1-3 mendapat medali dan sertifikat penghargaan.
"Kegiatan Paralimpik juga jadi ajang silaturahmi dan menumbuhkan kesadaran masyarakat dalam meningkatkan kesehatan, kebugaran, kegembiraan dan hubungan sosial. Selain itu merupakan pembinaan dan pengembangan serta menggiatkan olahraga Paralimpik di wilayah Jakarta Barat," pungkasnya. (Aji)