Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Barat kembali menggelar sosialisasi Survei Kepuasan Masyarakat (SKM) tahap kedua untuk wali kota, camat dan lurah, di ruang pola kantor wali kota, Rabu (21/8). 
Sosialisasi diikuti responden SKM yang terdiri atas Forkopimko, camat, MUI, DMI, KADIN, HIPMI, Formapel, Forum Anak, FK lanjut usia, FKDM, FKUB, Dekot, PKK dan Karang Taruna. Asisten Administrasi Kesejahteraan Rakyat (Adkesra) Jakbar Amien Haji mengatakan Pemprov DKI terus berupaya mengembangkan dan memberikan pelayanan terbaik kepada warga. 
"Selain itu meningkatkan performa kinerja dan kualitas pelayanan yang semata-mata menciptakan visi kota Jakarta yakni kota maju, lestari dan berbudaya yang warganya terlibat mewujudkan keberadaban, keadilan dan kesejahteraan bagi semua,"  katanya.
Lebih lanjut dikatakan, Pemprov DKI membuka dan mengharapkan penilaian warga terhadap kinerja pemerintahan dalam tiap tingkatan melalui sistem atau aplikasi SKM yang diberi nama JAK Potret. "Hasil pelaksanaan survei sebagai bahan pertimbangan dan penilaian bagi Pemprov DKI dalam mengambil kebijakan untuk peningkatan pelayanan kepada warga.” 
SKM digelar secara periodik setiap tiga bulan sekali dengan memberikan nilai tingkat kepuasan pada sembilan variabel kinerja dan satu pertanyaan terbuka berupa harapan dari responden. SKM tahap dua dilaksanakan hingga 25 Agustus 2019. "Responden yang akan menilai sebanyak 90 peserta,” ujarnya. (Aji)