Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Barat mengapresiasi pembukaan Latihan Posko I "Wijaya Krama-23" yang berlangsung di Markas Kodim 0503 Kelurahan Grogol, Kecamatan Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Selasa (11/7).
"Kegiatan pembukaan posko ini merupakan kegiatan Korem 052 Wijayakrama dalam rangka simulasi antisipasi gejolak sosial menjelang Pemilu 2024," tutur Wali Kota Jakarta Barat, Uus Kuswanto yang diwakili Kepala Suku Badan Kesbangpol Jakarta Barat, Moh Matsani.
Menurutnya, pembukaan posko latihan ini bertujuan meningkatkan koordinasi dan kerjasama keamanan yang dilakukan jajaran Kodim 0503 Jakarta Barat guna membantu pemerintah daerah dan kepolisian dalam menghadapi permasalahan.
Pangdam Jaya dalam amanatnya yang dibacakan Danrem 052/Wkr, Brigjen TNI Putranto Gatot menyampaikan bahwa masyarakat Indonesia memiliki beragam keanekaragaman budaya, etnis, agama dan sebagainya.
Keanekaragaman ini yang menciptakan konsekuensi-konsekuensi terhadap beberapa hal penting dalam kehidupan sosial seperti stabilitas, harmonisasi sosial dan persaingan identitas dalam hubungan sosial sosial masyarakat, khususnya di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya.
"Kodim 0503/JB memiliki wilayah strategis uang menghubungkan wilayah DKI Jakarta dengan Tangerang maupun dengan daerah lintas Sumatera. Kondisi itu kerap kali terjadi perselisihan dan konflik sosial diantara masyarakatnya," ujarnya.
Untuk mengantipasinya, lanjut Brigjen TNI Putranto Gatot, perlu melakukan langkah-langkah cegah dini dan preventif guna menghindari eskalasi yang lebih besar, khususnya dalam menghadapi kontestasi Pemilu tahun 2024.
Atas dasar itu, Korem 052 WK membuka latihan Posko I di Kodim 0503/JB dengan tujuan untuk memelihara dan meningkatkan kemampuan komandan dan staf Kodim dalam merencanakan suatu operasi yang meliputi hal-hal keterpaduan, kerja sama dan koordinasi dalam pengambilan keputusan serta teknik olah yudha dan pengintegrasian semua kemampuan Satuan yang dimiliki. (why)