Para pelajar menyambut baik dan antusias mengikuti kegiatan Pendidikan dan Roadshow Bus Antikorupsi yang digelar di SMAN 56 Jakarta, Jalan Kamal Raya, Kelurahan Tegal Alur, Kecamatan Kalideres, Kamis (20/6).
Muhammad Azlan, siswa Kelas XI 1, mengatakan kegiatan tersebut sangat positif untuk menambah pengetahuan dan wawasan dalam melawan atau memerangi korupsi.
“Apalagi khusunya anak muda. Untuk ke depannya anak muda harus punya pandangan bahwasanya korupsi itu nggak baik buat negara,” tandasnya.
Menurutnya, korupsi bisa berdampak luas dan merugikan banyak orang. Untuk itu, dengan adanya pendidikan antikorupsi akan menjadi bekal pengetahuan dalam membentengi diri khususnya terkait perilaku atau perbuatan yang bisa mengarah ke tindak korupsi.
“Dengan adanya program ini diharapkan setiap orang yang hadir di sini bisa terbuka wawasannya terhadap hal-hal korupsi. Jadi, ini sangat penting,” ucap Azlan.
Sementara itu, Kepala Sekolah SMAN 56 Jakarta, Hirziah, menuturkan sebagai tuan rumah pihaknya apresiasi kegiatan tersebut dilaksanakan di sekolahnya. Ia menyebut peserta yang ikut kegiatan sebanyak seratus pelajar dari siswa SMAN 56, SMPN 108 Tegal Alur, SDN 03 Pagi dan 08 Pagi Tegal Alur.
Hizriah menyebutkan, SMAN 56 Jakarta memiliki 683 siswa-siswi dan 43 tenaga pengajar/guru.
"Pendidikan anti korupsi penting dilakukan pada pelajar dan harus ada pembiasaan dari sejak dini," tegasnya. (Aji)