Muhasin (60) merasa bersyukur dan berterimakasih lantaran rumahnya di Jalan Musyawarah III RW 01 Kelurahan Srengeng Kecamatan Kembangan telah rampung dibedah sehingga layak huni.
"Saya mengucapkan Alhamdulillah dan terimakasih atas bantuan bedah rumah ini. Terimakasih kepada Baznas Bazis Jakarta Barat, camat, lurah serta ketua RT dan RW," jelas pria sebagai marbot Masjid Al Hikmah saat dikonfirmasi, Kamis (6/6).
Dijelaskan Muhasin, rumahnya berukuran 30 meter persegi ini tidak layak huni. Bangunanya sudah reyot, atap banyak yang bocor dan plafon sudah keropos. Bila dibiarkan, dikhawatirkan roboh.
"Ya, gimana lagi pak. Saya gak punya biaya untuk merenovasi rumah. Kalau diingat-ingat, sedih pak," ucapnya.
Ia berjanji akan merawat dan menjaga rumah yang layak huni ini dengan baik untuk tinggal bersama keluargannya.
"Semoga segala budi baik pak camat, lurah dan Baznas Bazis mendapat ganjaran pahala dari Allah SWT. Amin," tambahnya.
Usai meresmikan bedah rumah, Sekretaris Camat Kembangan, Fajar Suherman mengungkapkan bedah rumah tersebut dari program Baznas Bazis Kota Jakarta Barat.
"Intinya bedah rumah bantuan Baznas Bazis Jakarta Barat berasal dari pengumpulan masyarakat melalui Map GAR dan GAS. Tahun ini, wilayah kelurahan Srengseng mendapatkan bantuan 2 rumah yang tak layak huni untuk dibedah," katanya.
Menurutnya, setiap rumah mendapatkan bantuan program bedah rumah Baznas Bazis senilai Rp 50 juta. Bantuan itu dipakai untuk membeli bahan material dan pengerjaan rumah yang dibedah.
Ia berharap, pemilik rumah yang dibedah dapat menempati dengan aman, nyaman tanpa was-was dengan kondisi rumahnya.
"Semoga niat baik kita dalam menyalurkan bantuan dari masyarakat untuk masyarakat melalui ZIS berjalan dengan baik dan lancar," tambahnya. (why)