Rombongan komisi C DPRD Provinsi DKI Jakarta mengunjungi Taman Hiburan Rakyat (THR) Lokasari, Tamansari, Jakarta Barat, Rabu (22/1). 
Wakil Ketua Komisi C DPRD DKI, Rasyidi, mengatakan kunjungan tersebut untuk mengetahui aset dan kerjasama pemanfaatan aset di kawasan THR Lokasari. Setelah diskusi dengan Badan Pengelola Aset Daerah (BPAD), rombongan komisi C meninjau ke lapangan untuk melihat aset yang ada THR Lokasari serta gelanggang olahraga (GOR). 
Menurut Rasyidi perlu dilakukan perbaikan. Ia pun meminta Badan Pengelola Aset Daerah (BPAD) DKI memberikan laporan secara tertulis seluruh asset di THR Lokasari, termasuk yang sudah ada kerjasama. 
"Kami juga akan rapat kerja. Kami minta awal Februari laporan sudah diberikan. Ke depan, kami berharap pemasukan di THR Lokasari terus meningkat, sehingga PAD DKI bertambah," ujar Rasyidi, di lokasi.
Sementara itu Kepala BPAD DKI, Pujiono, mengatakan pihaknya segera membuat dan menyusun laporan aset yang ada di Lokasari untuk diserahkan ke Komisi C DPRD DKI. Disebutkan, aset di THR Lokasari mencapai 5,4 hektare. Dari jumlah itu yang dimanfaatkan untuk kerjasama 3,4 hektare. "Sudah diinventarisir aset, akan kami berikan termasuk yang dikerjasamakan serta dasar-dasar hukumnya," ujarnya.
Ia menambahkan, kunjungan tersebut tindaklanjut hasil rapat kerja beberapa waktu lalu terkait pemanfaatan aset yang ada di THR Lokasari. Ditegaskan, pemanfaatan aset harus optimal dan memberikan kontribusi besar terhadap APBD. "Bila sebelumnya berapa, sekarang harus meningkat sekian kali lipat," katanya. (Aji)