Jajaran Kecamatan Kembangan mendirikan Rumah Betawi di areal Walkot Farm 4.0, halaman kantor wali kota Jakarta Barat, Jalan Raya Kembangan no 2.
Kecamatan Kembangan memilih rumah tradisional Betawi berarsitektur Joglo di Walkot Farm 4.0 karena merupakan salah satu ikon wilayah tersebut. Joglo juga salah satu nama dari enam kelurahan yang ada di wilayah Kecamatan Kembangan. “Kita buat Rumah Joglo Betawi,†ujar Camat Kembangan, Joko Mulyono, di Walkot Farm 4.0, Selasa (10/3).
Benda antik dan pernak pernik menghiasi rumah tersebut, seperti ornamen gigi balang, lampu khas Rumah Betawi, kursi/bangku, ondel-ondel serta kerajinan tangan lainnya. Produk unggulan dan tanaman hias pohon bonsai juga dipamerkan. “Produk batik Gobang yang sudah go internasional juga ada,†sebut Joko.
“Di sini kita juga ada bangku perahu dari kayu Jati punya batik Gobang. Kemudian ada pernak pernik ondel-ondel, ada caping, biar ingat masa lalu kalau bertani pakai itu, bukan topi-topi yang modern. Ini semuanya bisa dibeli.â€
Ia menambahkan, pengerjaan Rumah Joglo Betawi dilakukan petugas penanganan prasarana dan sarana umum (PPSU). “Pengerjaan kurang lebih setengah bulan. Sehari dikerjakan oleh lima orang PPSU, mereka bergiliran. Nanti setelah Walkot Farm diresmikan Pak Wali Kota, warga bisa mengunjungi Rumah Joglo Betawi Kecamatan Kembangan,†ujar Joko. (Aji)
20 Mei 2024