Puluhan kader Posyandu Kelurahan Pegadungan Kecamatan Kalideres Jakarta Barat, mengikuti kegiatan penguatan dan pengembangan Warga Peduli AIDS (WPA), di RPTRA Pegadungan, Perumahan Citra Garden 2 blok M3, Kamis (28/9) pagi.
Kegiatan dibuka Wakil Wali Kota Jakarta Barat M Zen. Hadir ketua TP PKK Jakbar, Hj Supriyanti Anas. "Kegiatan ini sangat penting bagi kesinambungan warga Kalideres. Penyakit HIV/AIDS (Human Immunodeficiency Virus/Acquired Immuno Deficiency Syndrome) sangat berbahaya, terutama bagi kaum ibu," ujar M Zen pada sambutannya.
Berdasarkan data, lanjutnya, penderita HIV/AIDS di Jakarta Barat mengalami peningkatan, terutama bagi wanita hamil. "Progresnya tahun Januari-Juli 2017, penderita HIV di Jakarta Barat berjumlah 574 orang. Sementara tahun 2016, berjumlah 870 penderita, kemungkinan jumlahnya bisa bertambah," katanya.
Melalui kegiatan ini, M Zen berharap peserta dapat menyimak dan memahami, sekaligus menyosialisasikan pada warga yang lain. "Yang bahaya bila penyakit ini dialami wanita hamil. Bukan saja ibunya yang kena, tapi bayi dalam kandungannya juga," ujarnya.
Sekretaris KPA Jakarta Barat, H Sukarno, menjelaskan penguatan dan pengembangan WPA difokuskan pada kader PKK dan Posyandu. Karena kunci penanggulangan penyakit ini adalah pengetahuan tentang penyakit HIV/AIDS. Untuk itu, pihaknya bekerjasama dengan TP PKK Jakbar memberikan pengetahuan dan pemahaman terhadap penanggulangan penyakit tersebut.
Disebutkan, penderita HIV tahun 2016 di Jakarta Barat berjumlah, 870 orang. Sedang penderita HIV tahun 2017 (Januari-Juli) mencapai 574 orang. "Untuk penderita HIV wanita hamil tahun 2016 berjumlah 228 orang, sedangkan tahun 2017 sekitar 60 orang," katanya. Penguatan dan pemahaman WPA menghadirkan pembicara ketua TP PKK Jakbar dan Kepala Puskesmas Kecamatan Kalideres. (why/aji)