Tim Penggerak PKK Kota Jakarta Barat dan PT Radio Sonora menggelar Kick Off dan Penandatanganan MoU Program Sonora Peduli Stunting, di RPTRA Dupa Wangi, Kelurahan Duri Kepa, Kecamatan Kebon Jeruk, Selasa (20/2).
Ketua TP PKK Jakbar, Lisniawati Uus mengatakan program tersebut dimulai hari ini, Selasa 20 Februari sampai 1 Mei 2024. Untuk diketahui, total balita yang menerima bantuan asupan makanan tambahan berupa telur di dua kelurahan tersebut sebanyak 320 anak, rinciannya 223 di wilayah Kelurahan Kapuk dan 97 di Duri Kepa.
“Alhamdulillah kita, TP PKK Jakarta Barat dengan Pemkot Jakbar diajak kolaborasi olah PT Radio Sonora yang peduli stunting. Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada direktur PT Radio Sonora, ibu Viliny yang sangat peduli stunting untuk daerah kami khusunya di Jakarta Barat,” katanya.
Dijelaskan Lisniawati, penanganan stunting merupakan program prioritas nasional yang telah menjadi amanah Presiden dan menargetkan bisa menekan angka stunting menjadi 14 persen di tahun 2024.
“Insya Allah tahun 2024 kita ingin mencapai target penurunan sampai 14 persen,” tandasnya.
Pihaknya menyambut positif kolaborasi PT Radio Sonora yang memberikan telur kepada anak-anak yang berisiko stunting di wilayah Duri Kepa dan Kapuk.
“Insya Allah ini tetap dikawal. Hari ini adalah kick off-nya dan sampai 1 Mei Setelah itu kita akan evaluasi lagi anak-anak setelah diberikan asupan gizi salah satunya dengan pemberian telur,” ujar Lisniawati.
Direktur Radio Sonora, Viliny Lesmana, menyampaikan terima kasih kerjasama dengan PKK Jakbar, melalui program Sonora Peduli Stunting mengintervensi sekitar 320 anak balita yang terindikasi stunting yang ada di wilayah Kota Administrasi Jakarta Barat.
“Program ini merupakan bentuk komitmen kami sebagai media massa yang tidak hanya mencerdaskan dan mencerahkan kehidupan bangsa tapi juga ikut melakukan fungsi sosial melalui pengentasan stunting di Indonesia.” terangnya.
Pihaknya bersama dengan TP PKK Jakbar akan menyalurkan protein hewani berupa telur kepada balita terindikasi stunting hingga 1 Mei 2024 mendatang. Nantinya setiap Minggu akan distribusikan telur tersebut dan berharap diawal Mei nanti balita ini sudah bisa menampakan kemajuan.
“Dan hal ini tidak akan berhenti kami lakukan di dua kelurahan, Kapuk dan Duri Kepa, selanjutnya kami akan ke kelurahan yang lain sampai wilayah Jakarta Barat seluruh balitanya bisa kami intervensi. Terima kasih TP PKK Jakarta Barat yang sangat mendukung acara hari ini.” tuturnya.
Sementara itu, Wali Kota Jakarta Barat, Uus Kuswanto, mengapresiasi program tersebut.
“Terima kasih kepada kolaborator dari Sonora dan Protein yang sudah ikut serta dalam kegiatan Sonora Peduli Stunting. Ini kehormatan bagi kami bisa bekerjasanma. Mudah-mudahan nanti akan lebih banyak lagi kolaborator yang ikut serta bagaimana penananganan stunting lebih cepat lagi di Jakarta Barat,” pungkasnya.
Untuk informasi, disaksikan Wali Kota Jakarta Barat, Uus Kuswanto, MoU ditandatangani Ketua TP PKK Jakbar, Lisniawati Uus, Direktur Radio Sonora, Viliny Lesmana, dan Direktur PT Protein Natural Cemerlang, Ricky Agustinus Wijaya. Hadir Camat Kebon Jeruk, Naman Setiawan, Lurah Duri Kepa, Arie Lystha, jajaran Sudis Kesehatan Jakbar, Puskesmas dan pengurus-kader PKK dan unsur lainnya.
Pada kesempatan tersebut secara simbolis diberikan makanan tambahan berupa telur kepada balita terindikasi stunting di Kelurahan Duri Kepa Kecamatan Kebon Jeruk dan Kelurahan Kapuk Kecamatan Cengkareng kepada 25 balita. Selanjutnya pemberian telor akan dilakukan setiap hari Minggu oleh kader PKK sebanyak 336 pack (1 pack berisi 10 telur). (Aji)