Wali Kota Jakarta Barat, H. Rustam Effendi meminta anggota FKDM mewaspadai potensi timbulnya musibah bencana, termasuk bisa memberikan informasi tentang saluran-saluran air yang tersumbat.

"Saya minta FKDM membantu pemerintah dalam penanganan bencana. FKDM bisa memberikan informasi tentang saluran-saluran air yang mampet. Laporkan kepada lurahnya," ujarnya saat membuka komunikasi sosial FKDM se-Jakbar dalam rangka Bina Teretorial (Binter) terpaduk Kodim 0503/JB di Blok B,kantor Walikota Jakarta Barat, Kamis (7/11)pagi.

Bencana lain yang kerap terjadi di wilayah Jakarta Barat adalah kebakaran. Walikota Jakbar meminta FKDM juga peka terhadap situasi tersebut. "Banyaknya bencana kebakaran diduga disebabkan korsleting listrik. Faktor penyebabnya karena pemasangan dan penggunaan instalasi listrik yang tidak sesuai standar. FKDM diminta peka dengan kondisi dan situasi itu. Bisa memberikan informasi sekaligus sosialisasi kepada masyarakat cara memasang instalasi listrik yang benar," jelas Rustam.

Hal serupa juga diungkapkan Kepala Suban Kesbangpol, Jakarta Barat, Muh. Matsani. FKDM menjadi mata dan telinga pemerintah dalam rangka mengantisipasi terhadap ancaman, gangguan, hambatan dan tantangan.
 
FKDM mampu mendeteksi dan mencegah secara dini, termasuk kemungkinan timbulnya potensi bencana. "Fungsi FKDM itu mendeteksi dan cegah secara dini, termasuk bencana. Bencana itu mungkin yang berkaitan dengan perkiraan turunnya hujan, genangan-genangan dan saluran mampet, untuk memberikan informasi secara berjenjang," jelasnya. (why)