Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Kementerian Perhubungan mengecek persiapan angkutan lebaran dan arus mudik tahun 2017/1438 H, di terminal Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) Kalideres, Jakarta Barat, Selasa (13/6).
Selain memeriksa armada angkutan lebaran, sejumlah sarana maupun fasilitas di terminal tersebut juga dicek. Seperti, pos kesehatan, pos pengamanan terpadu, toilet, ruang tunggu penumpang, musollah, ruang laktasi/menyusui, tempat istirahat sopir dan lainnya.
Pelaksanana tugas (Plt) Kepala BPTJ, Bambang Prihartono, mengatakan persiapan fasilitas angkutan lebaran di terminal cukup baik. Namun ia meminta lebih ditata lagi. "Fasilitas atau sarana prasarana persiapan angkutan di terminal ini cukup baik. Hanya saja letaknya yang sedikit terpisah perlu ditata kembali,” ujarnya
Terkait pemeriksaan armada angkutan lebaran, petugas menemukan sekitar lima bus yang dinilai belum layak untuk diberangkatkan karena sejumlah kekurangan, seperti kursi penumpang yang melebihi kapasitas semestinya dan kotak P3K. “Jumlah kursi penumpang yang seharusnya 28 ditambah jadi 32 kursi. Tapi, untuk yang utamanya seperti pemeriksaan rem, lampu, ban dan lainnya sudah lulus uji.”
Sementara itu Kepala Terminal AKAP Kalideres Revi Zulkarnain menambahkan pihaknya telah mendirikan sejumlah posko, yakni pos pengamanan terpadu, pos kesehatan, pos pemeriksaan urine dan pos pengaduan. “Posko pengamanan dan kesehatan mulai aktif tujuh hari menjelang Hari Raya atau Minggu (18/6). Ini semua untuk memberikan keamanan dan kenyamanan kepada para calon pemudik,” katanya. (why/aji)