Kecamatan Grogol Petamburan (Gropet) Jakarta Barat mengusulkan pembangunan flyover Jalan Latumeten untuk mengatasi kemacetan lalu lintas yang kerap terjadi di kawasan tersebut.
Camat Grogol Petamburan, Didit Sumaryantha menjelaskan penyebab kemacetan di Jalan Latumeten karena perlintasan kereta api. Untuk itu, pihaknya menjadikan pembangunan flyover Latumeten sebagai usulan prioritas dalam musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang) tahun 2019. Ia berharap tahun 2020 bisa terealisasi.
“Usulan prioritas kami adalah pembangunan flyover Latumeten. Kemacetan di kawasan itu terjadi setiap saat, tidak kenal waktu, pagi-sore siang-malam. Tiap lima menit ada kereta lewat,†ungkap Didit saat pertemuan dengan wartawan, di kantor wali kota Jakbar, Rabu (27/3). Hadir Sekretaris Kota (Seko) Jakarta Barat H Eldi Andi dan Kasudis Komunikasi Informatika dan Statistik (Kominfotik) Jakbar, Sugiono.
Diungkapkan, warga Kelurahan Jelambar dan Grogol juga meminta flyover Latumeten segera dibangun. Selama ini, untuk mengatasi kemacetan di kawasan tersebut pihaknya berkoordinasi dengan Sudis Perhubungan dan instansi terkait. “Selama ini, untuk mengatasinya dikerahkan petugas Dishub dan unit lainnya. Pembangunan flyover Latumeten ini program prioritas yang kita usulkan saat musrenbang. Mudah-mudahan bisa dibangun tahun depan,†jelas Didit.
Selain Jalan Latumeten, titik kemacetan lainnya di wilayah Kecamatan Gropet adalah Jalan S parman depan eks kantor wali kota Jakbar. “Karena disitu ada pintu masuk jalan tol. Kami sudah mengusulkan ke Jasa Marga agar gerbang masuk tol dipindah. Sehingga tidak terjadi penumpukan kendaraan yang menimbulkan kemacetan arus lalu lintas di Jalan S Parman,†kata Didit. (Aji)
20 Mei 2024