Anak-anak pencari suaka mendapatkan penyuluhan kesehatan dari tim dokter Puskesmas Kalideres di lokasi pengungsian, gedung eks Kodim, Kalideres,Senin (15/7)pagi. Mereka diajarkan tentang prilaku hidup bersih dan sehat. Satu diantaranya, cara mencuci tangan yang benar.

Berdasarkan pantauan, sekitar 20 anak pencari suaka berkumpul di anak tangga eks gedung Kodim, Jalan Bedugur, Kalideres, Jakarta Barat. Mereka duduk dengan tertib sambil mendengarkan penyuluhan kesehatan dari tim medis Puskesmas Kalideres.

Mereka terlihat sangat ceria dan senang. Bahkan, beberapa anak diantaranya berani tunjuk tangan untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan yang dilontarkan tim medis puskesmas Kalideres. Sebagai imbalan, mereka mendapatkan hadiah berupa makanan ringan.

Tak hanya penyuluhan, petugas kesehatan meminta mereka melakukan praktik cara mencuci tangan dengan air, memakai sabun, dan membilasnya hingga bersih. "Kami mengajarkan anak-anak pengungsi di sini gimana caranya hidup bersih. Dari yang paling dasar, yakni cuci tangan dulu," ujar Yolanda Sarlina, seorang petugas bidang promosi kesehatan Puskesmas Kalideres.

Yolanda melanjutkan, selain penyuluhan cuci tangan, petugas juga memberikan edukasi kesehatan lainnya. “Nanti ada penyuluhan lainnya. Untuk tahap awal, saya ajari mereka cuci tangan. Selanjutnya bisa yang lain, seperti tentang penyakit diare, berperilaku hidup bersih sehat, atau yang lain," tuturnya.
Ia menambahkan, dirinya kerap menemui hambatan dalam menjalani tugas. Salah satu hambatannya adalah bahasa Inggris. Ini menjadi kendala utama karena tidak semua anak mengerti bahasa Inggris. (why)