Sebanyak 50 peserta mengikuti sosialisasi pemilahan sampah rumah tangga di Gang Masjid Jalan Tubagus Angke RT 002 RW 05 Kelurahan Angke, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat.
Menurut Sekretaris Kelurahan Angke, Anjas Umaryadi, kegiatan sosialisasi tersebut diikuti 50 peserta warga RW 05 Angke yang terdiri dari pengurus RT/RW, LMK, Karang Taruna dan kader PKK.
"Masalah sampah harus segera ditangani mulai dari rumah tangga untuk mengurangi volume sampah yang dibuang ke TPST Bantar Gebang karena kondisi TPST Bantar Gebang akan segera penuh," katanya saat dikonfirmasi, Senin (29/7).
Dikatakan Anjas, untuk tahap awal pihaknya menyediakan fasilitas pengomposan berupa tong komposter yang nantinya akan diletakkan di sekitar rumah warga.
"Kami di awal ini menyediakan tong komposter sebagai stimulan, ke depan warga diharapkan nanti warga akan menyediakan peralatan sendiri dan mampu mengelola sampah organik secara mandiri," ujarnya.
Perwakilan komunitas Gemar Rapi, Aang Hudaya mengungkapkan pentingnya pengelolaan sampah dari rumah tangga dengan konsep 3AH yakni cegah penggunaan sampah plastik, pilah sampah, dan olah sampah.
"Sampah yang dipilah akan menjadi lebih bermanfaat dan tidak perlu dibuang. Sampah organik seperti sisa makanan, potongan sayur dapat dijadikan kompos atau eco enzyme, sampah yang memiliki nilai ekonomi dapat ditabung di Bank Sampah atau disedekahkan, kemudian sampah anorganik yang kurang memiliki nilai ekonomi dapat dijadikan eco bricks," ungkapnya.
Sementara itu, Ketua RT 002 RW 05 Angke, Zikri Yusman mengapresiasi kegiatan sosialisasi pemilihan sampah yang sangat bermanfaat untuk warga dalam memilah sampah rumah tangga untuk mengurangi pembuangan sampah.
"Semoga setelah mengikuti kegiatan ini, warga kami dapat melaksanakan tindak lanjut dengan memulai memilah sampah dari rumah tangga dan mengelola sampah secara bijak sehingga tidak ada lagi sampah berserakan di lingkungan," ucapnya.
Sebagai informasi, pada sosialisasi pemilhan sampah yang berlangsung pada Mingg (29/7) menghadirkan narasumber dari Asosiasi Bank Sampah Indonesia (ASOBSI) sekaligus komunitas Gemar Rapi, Aang Hudaya, dan Sekretaris Kelurahan Angke, Anjas Umaryadi meberikan materi rencana tindaklanjut sosialisasi pemilahan sampah. (Kontri)