Sebanyak 50 kader PKK, Posyandu, dan pengelola RPTRA mengikuti pelatihan dan pembekalan materi pembuatan olahan ikan kembung yang berlangsung di RPTRA Puspa Indah RW 04 Kelurahan Cengkareng Timur, Rabu (10/7).
Membuka kegiatan tersebut, Lurah Cengkareng Timur, Boy Raya Purba mengatakan bahwa pelatihan dan pembekalan materi pembuatan olahan ikan kembung bertujuan untuk pencegahan stunting.
Di ketahui, stunting atau kondisi gagal tumbuh pada anak yang diakibatkan kekurangan gizi kronis, masih menjadi perhatian serius pemerintah daerah. Salah satu upaya yang dilakukan pemerintah adalah memberdayakan sumber daya pangan lokal.
"Ikan memiliki kandungan protein dan nutrisi gizi. Oleh karena itu, kader PKK dan posyandu diberikan pelatihan dan pembekalan materi pembuatan olahan pangan ikan," tutur Boy.
Ia berharap, kegiatan itu dapat menambah wawasan dan meningkatkan pengetahuan tentang pentingnya mengonsumsi ikan dalam upaya pencegahan stunting. Selain itu, mereka memiliki ketrampilan praktis cara membuat olahan ikan menjadi makanan yang bergizi dan disukai anak.
Sementara itu, Kepala Seksi Kesra Kelurahan Cengkareng Timur, Juartini mengatakan, pelatihan dan pembekalan materi pembuatan olahan ikan kembung diikuti 50 peserta yang terdiri dari kader PKK, posyandu dan pengelola RPTRA Puspa Indah.
Kegiatan yang dimulai pukul 09.00-12.00 WIB tersebut diisi pembekalan materi dari ahli gizi Puskesmas Pembantu Cengkareng Timur dan Puskesmas Kecamatan Cengkareng.
"Mereka mendapatkan sosialisasi pencegahan dan penanganan stunting, penyuluhan tentang gizi yang terkandung dalam ikan kembung, dan diskusi kelompok untuk kegiatan praktek lapangan membuat olahan pangan ikan kembung," jelasnya. (why)