Sebanyak 25 pengelola rumah sakit swasta di Jakarta Barat mengikuti sosialisasi bulan dana Palang Merah Indonesia (PMI) tahun 2022 yang berlangsung di kantor Wali kota Jakarta Barat, Selasa (9/8). Sosilisasi ditandai dengan pemberian secara simbolis map donasi kepada Rumah Sakit Jiwa Soeharto Heerdjan. 

Kepala Bagian Kesra Jakarta Barat, Abdurrahman Anwar mengatakan, kegiatan bulan dana PMI yang berlangsung selama tiga bulan rutin digelar setiap tahun. Tahun ini bulan dana PMI dimulai 1 Juli hingga 30 September Tahun 2022. Untuk menyukseskan kegiatan tersebut, Pemerintah Kota Jakarta Barat mendukung PMI Jakbar dalam pengumpulan donasi dari masyarakat.

"Selain rumah sakit swasta, kami mengundang komunitas-komunitas lain seperti pendidikan, puskesmas dan sebagainya. Intinya, kami mengajak dan mengimbau agar masing-masing rumah sakit bisa berkontribusi dalam menyukseskan bulan dana ini. Karena sebagian dana yang dihimpun masyarakat, didayagunakan untuk kepentingan kemanusiaan, diantaranya penanganan musibah atau bencana kebakaran, banjir dan sebagainya. Selain itu, untuk kegiatan donor darah," katanya.  

Untuk donor darah, lanjut Abdurrahman Anwar, Pemkot Jakbar bersama PMI Jakarta Barat akan mengadakan kegiatan donor darah yang melibatkan sekitar 450 anggota PPSU, dan PJLP tingkat kelurahan dan kecamatan se-Jakarta Barat. Kegiatan ini akan berlangsung pada tanggal 27 Agustus 2022.

"Aksi donor darah itu diperlukan dalam upaya memenuhi ketersediaan darah di PMI DKI Jakarta," imbuhnya. 

Sementara Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Barat, Erizon Safari mengatakan bahwa pihaknya memfasilitasi kegiatan bulan dana PMI Jakarta Barat dengan mengundang partisipasi para pengelola rumah sakit swasta di wilayah Jakarta Barat. Ia mengakui, PMI Jakarta Barat tidak bisa bekerja sendiri dalam menggalang dana dari masyarakat.

"Sehingga kami berharap pada direktur, dokter dan karyawan rumah sakit swasta untuk berpartisipasi pada bulan dana PMI Jakbar," tuturnya. 

Sementara itu, Sekretaris PMI Jakarta Barat, Ujang Sungkawa menyebutkan, PMI DKI Jakarta menargetkan penggalangan donasi melalui bulan dana PMI Jakarta Barat Tahun 2022, sebesar Rp 6 miliar. Tahun 2021, lanjut Ujang, PMI Jakarta Barat mampu mencapai target dari Rp 5 miliar menjadi Rp 5,3 miliar.

"Alhamdulillah, ada kenaikan perolehan bulan dana PMI tahun 2021, sekitar 30% dari target yang ditentukan. Tahun ini, ditargetkan Rp 6 miliar. Mudah-mudahan bisa tercapai," ujarnya.  

Untuk Sudis Kesehatan Jakarta Barat, lanjut Ujang, hasil bulan dana tahun 2021 berjumlah Rp. 245 juta. "Untuk tahun ini ditargetkan Rp 300 juta. Ada kenaikan sekitar 30%. Kami berharap dukungan dari Sudis Kesehatan Jakbar agar bisa mencapai target tersebut," jelasnya. (why)