Sebanyak 1.420 pengaduan masyarakat melalui aplikasi Cepat Respon Masyarakat (CRM) berhasil diselesaikan Pemerintah Kota Administras Jaarta Barat (Pemot Jakbar) pada periode Januari hingga Februari 2024.
Demikian diungkapkan pada rapat koordinasi montorng dan evaluasi pengaduan masyarakat melalui aplikasi CRM di Ruang Pola Kantor Wali Kota Jakarta Barat, Kamis (7/3)
Kepala Bagian Kepegawaian, Ketatalaksanaan dan Pelayanan Publik (KKPP) Setko Jakarta Barat, Budiono Santoso mengatakan respon cepat melalui aplikasi CRM merupakan hal yang efektif dalam menyelesaikan pengaduan masyarakat.
"Mari kita menjadi pribadi yang positif dengan merespon baik setiap aduan dan laporan yang muncul melalui aplikasi CRM," ujarnya.
Dari 1.420 pengaduan yang berhasil diselesaikan di wilayah Kota Jakarta Barat melalui 13 kanal pengaduan resmi Pemprov DKI Jakarta adalah sebanyak 23 laporan/hari.
"Secara umum seluruh pengaduan yang masuk dapat ditindaklanjuti hingga tuntas, namun masih terdapat beberapa keterlambatan dari waktu yang ditentukan," katanya.
Sementara itu, Koordinator Operasional dan Pelayanan JSC, Inung Kristiyowati mengungkapkan laporan yang masuk melalui CRM untuk sering dipantau dengan membuka aplikasi tersebut untuk mengetahui laporan aduan dari masyarakat untuk kemudian percepat proses tindaklanjutnya.
"Kami minta sedapat mungkin untuk lebih sering membuka aplikasi CRM, seperti membuka medsos di handphone masing-masing, agar monitoring dan tindak-lanjut laporan masuk dapat ditangani lebih cepat," pungkasnya. (Hfz)