Sebanyak 100 peserta mengikuti sosialisasi perlindungan anak dari Komnas Perlindungan Anak Provinsi DKI Jakarta yang digelar pada Minggu (26/11) di RW 09 Kelurahan Angke, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat.
Camat Tambora, Holi Susanto mengatakan, kegiatan ini sebagai wujud kemitraan antara Kecamatan Tambora sebagai Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dengan Komnas Perlindungan Anak Provinsi DKI Jakarta.
"RW 09 Kelurahan Angke merupakan salah satu Pilot Project dalam upaya perlindungan anak terutama melalui adanya Pusat Informasi dan Konsultasi (PIK) Keluarga di bawah binaan TP PKK Kecamatan Tambora dan TP PKK Kelurahan Angke," ujarnya, saat dikonfirmasi, Senin (27/11)
Holi menambahkan, jika ada warga yang mengalami permasalahan keluarga dapat berkonsultasi bagaimana menjadi keluarga yang sakinah mawaddah warahmah melalui PIK Keluarga dengan dukungan dari Komnas Perlindungan Anak.
Sebelumnya, Ketua RW 09 Kelurahan Angke, Heru Sutrianto mengatakan, PIK Keluarga RW 09 telah menggunakan aplikasi PIK Care yang dapat memfasilitasi warga untuk berkonsultasi mengenai permasalahan keluarga.
"Aplikasi PIK Care ini adalah salah satu inovasi dari PIK Keluarga RW 09 Kelurahan Angke yang menjamin kerahasiaan identitas warga yang berkonsultasi," jelasnya.
Sementara itu, Ketua Komnas Perlindungan Anak Provinsi DKI Jakarta, Cornelia Agatha mengatakan, perlindungan anak dari keluarga adalah kekuatan yang utama, hubungan keluarga yg sehat dan baik berdampak pada kehidupan anak di masa depan.
"Peran ayah dan ibu saling berkaitan, jika ada masalah jangan ditampakkan di depan anak karena menimbulkan trauma dan anak berpotensi menjadi pelaku kekerasan di saat dewasa," tuturnya.
Ia menambahkan, empati harus ada dalam keluarga, empati orang tua yang ditunjukkan kepada anak akan menjadikan anak memiliki empati kepada orang lain.
"Sebagai orang tua harus edukasi diri sendiri untuk meningkatkan pengetahuan mengenai pendidikan anak. Di luar sana ada predator anak yang justru membuat anak nyaman, sementara di rumah anak merasa tidak nyaman. Predator seksual adalah termasuk dalam kejahatan sosial, dan kebanyakan justru berasal dari orang terdekat," tambahnya.
Untuk informasi, materi disampaikan Pajabat Sementara (Pjs) Ketua Umum Komnas Perlindungan Anak, Lia Latifah dilanjutkan dengan pemberian makanan tambahan balita. Pelayanan mobil perpustakaan keliling dari Suku Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Sudis Pusip) Jakarta Barat.
Hadir Sekretaris Kecamatan Tambora, M. Fahmy Karsawijaya, Lurah Angke, Firmansyah, Sekretaris Kelurahan Angke, Anjas Umaryadi, Kasi Kesra Angke, Rina Ratna Sari, Kasatpel PPAPP Kecamatan Tambora, Irwan, Babinsa Angke, Serda Sarip ST, Pendamsos Angke, Gultom, Ketua TP PKK Kecamatan Tambora, Dahlia Arbianti, Ketua TP PKK Angke, Tjahyati, Pengurus TP PKK Kecamatan dan Kelurahan Angke. (Kontri)*