Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono bersama Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD, meresmikan Ekayana Grha Sakyaputra Mandira di Jalan Mangga Dua, Duri Kepa, kecamatan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Sabtu (3/12).
Sebelumnya, Pj Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono bersama staf khusus kepresidenan, Sukardi Ranakit, serta Wali Kota Jakarta Barat, Yani Wahyu Purwoko, secara simbolis menyerahkan bantuan paket sembako yang digelar di Wihara Ekayana Arama kepada warga tidak mampu dan anak yatim piatu yang tinggal di sekitar rumah ibadah umat Buddha. Lokasi bakti sosial Wihara Ekayana Arama tersebut tak jauh dari peresmian Ekayana Grha Sakyaputra Mandiri, kira-kira 200 meter.
Ketua Yayasan Triyana Wardhana Indonesia sekaligus Wakil Kepala Wihara Ekayana Arama, YAB Dharmavimala Mahathera menyampaikan, terima kasih kepada Menko Polhukam, Mahfud MD dan Pj Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono dan Staf Khusus Kepresidenan, Sukardi Rinakit serta tamu pejabat tinggi yang telah menghadiri acara peresmian Ekayana Grha Sakyaputra Mandira yang telah dipugar.
"Ekayana Grha Sakyaputra Mandira merupakan sarana penunjang peribadatan umat di Wihara Ekayana Arama dengan karakteristik nilai-nilai keagamaan Buddha dan seni budaya Nusantara. Pemugaran gedung mulai dikerjakan saat pandemi covid-19 dengan penggabungan tiga arsitektur yakni Tongkok Selatan, Eropa dan lokal," ujar YAB Dharmavimala Mahathera.
Dirinya juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu pemugaran gedung Ekayana Grha Sakyaputra Mandira dengan banyak benda dan tanaman yang hadir serasi sehingga mereka yang datang berkunjung batinnya menjadi tenang.
Dalam kesempatan itu, Ia memaparkan bahwa pengurus wihara juga menggelar bakti sosial bersamaan dengan peresmian Ekayana Graha Sakyaputra Mandiri. Bakti sosial berupa pemberian 1.500 paket sembako bagi warga tidak mampu dan anak yatim piatu.
"Bakti sosial ini kembali digelar setelah lebih dari dua tahun lamanya sejak pandemi covid-19 ditiadakan. Semoga bantuan ini bermanfaat," ujarnya.
Sementara itu, Menko Polhukam, Mahfud MD mengajak masyarakat untuk bersama membangun bangsa serta merefleksikan budaya bersama yakni kebudayaan bangsa Indonesia.
"Kita masih memegang teguh budaya adiluhung yang mengajarkan warga Indonesia yang berbeda agama, suku dan ras tetap menjaga kelembutan, kebersamaan dan kemanusiaan," tambahnya. (why)