Kantor WALIKOTA JAKARTA BARAT Tempat Kami Menumpahkan Segenap Pikiran & Tenaga Demi Kesejahteran Masyarakat

DETAIL BERITA

Kota Administrasi Jakarta Barat

Walikota Imbau Pengusaha Industri Pariwisata Bantu Program Pembangunan

Pembangunan Kamis, 25 Juli 2019  106 Reporter : Wahyu CP


Pembangunan

Walikota Jakarta Barat, H. Rustam Effendi, mengimbau agar para pengusaha industri pariwisata ikut berkontribusi dalam program pembangunan. Kontribusi bisa dilakukan dengan mengurangi angka pengangguran melalui penyerapan tenaga kerja.  

“Berdasarkan data BPS,  jumlah penduduk miskin di Indonesia, mencapai sekitar 26 juta, sementara penduduk miskin di Jakarta berjumlah  sekitar  360 ribu.  Terbanyak ada di wilayah Kep. Seribu, Jakarta Utara dan Jakarta Barat. Pemerintah, berkepentingan pada berkembangnya dunia industri pariwisata, sehingga berkembangnya industri pariwisata juga turut membantu program pembangunan,” ujarnya, pada kegiatan Sinergitas antara Pemkot Jakbar dengan instansi terkait, asosiasi industri pariwisata, serta pelaku usaha industri pariwisata di Twin Plaza Hotel, Kamis (25/7) pagi.

Kontribusi yang bisa dilakukan para pengusaha industri pariwisata mengatasi permasalahan tersebut yakni ikut mengurangi angka pengangguran melalui penyediaan lapangan kerja. “Dengan iklim usaha yang kondusif, kami ingin dunia usaha industri pariwisata berkembang agar nantinya mampu menyerap tenaga kerja, setidaknya bisa mengurangi angka pengangguran,” jelasnya. 

Dalam kesempatan itu, Rustam menyebutkan bahwa pertemuan dengan ratusan pengusaha industri pariwisata di Jakarta Barat, selain silahturahmi, juga menjalin sinergitas sehingga berjalan sesuai aturan yang berlaku.
"Selain pelayanan, pengusaha industri pariwisata juga wajib mematuhi aturan yang berlaku, satu diantaranya  kawasan bebas  narkoba dan praktik prostitusi. Ini yang menjadi kesepakatan bersama antara pelaku usaha dengan pemerintah," ungkapnya.

Rustam juga mengusulkan secara berkala menggelar pertemuan dengan asosiasi industri pariwisata untuk menyelesaikan persoalan yang dihadapi yakni peredaran narkoba dan sebagainya. "Alhasil, wisatawan dari luar daerah maupun mancanegara lebih banyak tertarik berkunjung ke Jakarta Barat," paparnya.

Sementara Kepala Sudis Pariwisata dan Kebudayaan Jakarta Barat, Achmad Syahropi menjelaskan bahwa kegiatan ini diikuti sekitar 250 pelaku usaha industry pariwisata. Kegiatan ini diisi paparan sejumlah narasumber, diantaranya, Drs Gazali Djamal, asesor pariwisata komite akreditasi nasional, dan Joko Purnomo, Kabid pencegahan dan pemberdayaan  masyarakat BNN DKI Jakarta. (why)  






BERITA TERBARU
...    
...    
...    
...    
...    
FASILITAS
  
Pendidikan

  
Kesehatan



  
Olah Raga


GOVERNMENT PUBLIC RELATION (GPR)
INFOGRAFIS