Ratusan warga dan tokoh masyarakat Kelurahan Slipi Kecamatan Palmerah Jakarta Barat mengikuti pekan sosialisasi program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS), di aula kantor kelurahan setempat, Rabu (23/8).
Kegiatan tersebut untuk menjelaskan perihal kondisi dan konsep JKN serta pelayanan kesehatan kepada masyarakat. “Dengan digelarnya Goes to customer ini diharapkan peserta BPJS Kesehatan dapat memahami dan mendengar langsung serta bisa menyebarluaskan informasinya kepada orang lain," kata Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan cabang Jakarta Barat, Eddy Sulistijanto.
Diungkapkan, dari total jumlah penduduk Jakarta Barat sekitar 2,3 juta jiwa, hingga kini peserta BPJS Kesehatan di Jakbar tercatat sebanyak 1.450.837 jiwa. "Peserta sekitar 1,45 juta jiwa ini di luar PBI (Penerima Bantuan Iuran). Mereka yang menjadi peserta yakni Pekerja Penerima Upah (PPU), Bukan Pekerja (BP) dan Peserta Bukan Penerima Upah (PBPU).â€
Lebih lanjut dikatakan, sejak tahun 2014 hingga 2017 peserta BPJS Kesehatan mengalami peningkatan sekitar 300 ribu orang. "Tahun 2014 peserta BPJS Kesehatan sebanyak 558.802 orang, tahun 2015 sebanyak 1.024.183 orang, tahun 2016 sebanyak 1.168.999 orang, dan tahun 2017 sebanyak 1.450.837 orang," sebutnya. Untuk meningkatkan mutu pelayanan serta mempercepat cakupan kepersetaan, sambungnya, saat ini tengah dilakukan berbagai inovasi dan terobosan. Masyarakat yang sebelumnya melakukan pendaftaran di kantor cabang, website dan bank mitra yang bekerjasama dengan BPJS Kesehatan, kini dapat melakukan pendaftaran melalui BPJS Kesehatan Care Center 1500-400.
BPJS Kesehatan juga mengembangkan pendaftaran melalui Dropbox di kantor cabang BPJS Kesehatan, kantor kecamatan dan kelurahan. Melalui PPOB/mitra kerja BPJS Kesehatan, kader JKN serta pendaftaran melalui aplikasi mobile JKN.
Pendaftaran melalui mitra kerja juga tengah dikembangkan dengan membuka point of service di pusat perbelanjaan seperti mal dan lainnya. “Kami sudah membuka layanan pendaftaran di kantor kelurahan. Jadi, warga tidak perlu datang ke kantor cabang untuk mendaftarkan diri menjadi peserta,†pungkasnya. (Aji)
20 Mei 2024