Wali Kota Jakarta Barat, H.Rustam Efendi, menghadiri kegiatan donor darah ramadhan di Gedung Pusat Pelatihan dan Pengembangan Pendidikan Anak Usia Dini, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Selasa (5/5) malam. 
Kegiatan donor darah yang berlangsung 1-5 Mei 2020, mendapat banyak respon masyarakat. Hal ini terbukti dari hasil donor darah yang dikumpulkan selama kurun 5 hari sebanyak 750 kantong darah. 
Wali Kota Jakarta Barat,H.Rustam Efendi memberikan apresiasi terhadap kegiatan ini. "Saya melihat ini sangat baik. Berharap kegiatan ini dapat diteruskan pada tahun mendatang, sehingga kurangnya (stok darah)dari PMI dapat terbantu. Dan orang yang memerlukan dapat tertolong," tuturnya didampingi Plt Ketua PMI DKI Jakarta, H.M Muas dan Ketua PMI Jakarta Barat, H.Baharuddin. 
Donor darah Ramadhan yang dilakukan Unit Transfusi Darah (UTD) PMI DKI Jakarta dimaksudkan dalam upaya ketersediaan stok darah. Salah satu upaya yang bisa dilakukan adalah bekerjasama dengan sejumlah komunitas pengusaha yang bisa mengerahkan karyawannya untuk melakukan donor darah, anggota TNI-Polri hingga ojek online.
Ketua PMI Jakarta Barat,H.Baharuddin mengatakan, pelaksanaan donor darah ramadhan tetap menerapkan protokol kesehatan yakni pendonor memakai masker, mengukur suhu tubuh dam menjaga jarak (physical distancing). Sebelum masuk ruangan, pendonor juga terlebih dulu melakukan cuci tangan dengan sabun. Donor darah dilaksanakan setelah berbuka puasa. 
Dalam kesempatan itu, PMI Pusat melalui Plt. Ketua PMI Jakarta, HM Muas memberikan piagam penghargaan kepada Ketua Himpunan Bersatu Teguh, Andreas Sofiandi yang juga penggagas dan kegiatan ini. (why)