Suku Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (PRKP) Jakarta Barat melakukan penataan kawasan kampung kumuh di wilayah Kelurahan Jembatan Besi, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat. Penataan kawasan ini menghabiskan anggaran kurang lebih Rp 5 miliar.
Kepala Suku Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Jakarta Barat, Suharyanti mengatakan, penataan kawasan kampung kumuh dikemas dalam bentuk Collaborative Implementation Program (CIP) atau program implementasi kebersamaan masyarakat dalam menata lingkungan.
Penataan kawasan kampung kumuh di wilayah Jembatan Besi meliputi betonisasi jalan dan saluran U ditch. "Penataan ini meliputi saluran U ditch dan betonisasi jalan. Selain di wilayah Jembatan Besi, penataan kawasan kampung kumuh juga dilakukan di wilayah Jatipulo, Duri Kosambi, Keagungan, Kapuk dan Duri Kepa," tuturnya.
Ia memaparkan penataan saluran dan jalan ini bertujuan untuk meningkatkan sarana dan prasarana di lingkungan RW kumuh tersebut. Penataan masih berlangsung. "Apabila di RW 09 Jembatan Besi, ada yang belum tertangani/di kerjakan kita berharap agar masyarakat bersabar, karena saat ini masih dalam pengerjaan," ujar Suharyanti.
Suharyanti menambahkan, pihaknya menargetkan sebanyak 22 RW kumuh yang menjadi sasaran program penataan kawasan kampung kumuh pada tahun 2021. (why)
