Petugas Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Barat berhasil memadamkan "Si Jago merah" yang mengamuk di permukiman warga RT 08/6, Kelurahan Pekojan, Jakarta Barat, Senin (1/8) siang. Peristiwa itu meludeskan sekitar 6 rumah warga. Sementara penyebab kebakaran masih diselidiki petugas.
Informasi yang diperoleh menyebutkan, peristiwa kebakaran di tengah permukiman padat penduduk RW 06 Pekojan terjadi sekitar pukul 12.02 WIB. Kobaran api melahap bangunan semi permanen. Satu jam kemudian atau sekitar pukul 13.25 WIB, petugas berhasil menjinakkan api.
Menurut petugas call center Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkamart) Jakbar, Nurman, peristiwa itu meludeskan sekitar 6 rumah yang berada di Jalan Pekojan 2 RT 08/06 dan RT 03/07, Pekojan, Tambora. Pihaknya mengerahkan sebanyak 8 mobil damkar ke lokasi kejadian.
Sebagai solusi, petugas dibantu warga sekitar membantu proses pemadaman dengan membawa masuk selang air ke dalam gang kecil tempat rumah yang terbakar. Selain itu warga juga berusaha memadamkan api dengan peralatan seadaanya. Mereka saling bergotong royong memadamkan api yang berkobar. Sejumlah warga lainnya nampak sibuk mengamankan barang-barang yang masing bisa dibawa dari dalam rumah.
"Bawa, bawa yang bisa dibawa," sahut seorang warga sambil berteriak seraya membawa barang dari dalam rumahnya. Pemadaman berjalan lancar karena ketersediaan sumber api dan lokasi kebakaran yang sudah dipahami petugas Damkar.
"Alhamdulillah tidak ada kendala, langsung kita kepung karena sudah tahu lokasi," katanya.
Sementara itu, Kasie Ops Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Barat Syarifudin mengatakan, saat ini petugas sudah menguasai api di lokasi kebakaran.
"Saat ini masih proses pendinginan," jawabnya singkat. Menurut Syarif, penyebab awal terjadinya kebakaran diduga karena korsleting listrik pada tiang listrik yang kemudian menyambar pemukiman warga.(why)