Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Barat melalui Suku Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Sudis Parekraf) matangkan persiapan perayaan malam pergantian tahun baru 2025 di Kantor Wali Kota Jakarta Barat.
Kasudin Parekraf Jakarta Barat, Sherly Yuliana, mengungkapkan persiapan perayaan malam tahun baru di Kantor Wali Kota Jakarta Barat saat ini sedang tahap pemasangan panggung dan lainnya.
"Tenda-tenda stan bazar sudah terpasang, tinggal panggung dan dekorasi lainnya kita kerjakan hari ini sampai malam atau besok pagi," katanya saat dikonfkirmasi, Selasa (30/12).
Dijelaskan Sherly, pada kegiatan ini disediakan 40 stan bazar untuk 80 UMKM Jakpreneur binaan masing masing pengampu. Untuk rangkaian kegiatan di Kantor Wali Kota Jakarta Barat akan dimulai sekitar pukul 10.00.
Sedang untuk hiburan musik akan dimulai pada pukul 13.00 dengan menampilkan tujuh band pelajar dan lima kelompok tari dari tingkat SMP dukungan Suku Dinas Pendidikan Wilayah I dan II.
"Mereka tampil hingga menjelang Magrib, sebelum nantinya ditutup oleh band dari Subanpedda Jakarta Barat," ujarnya.
Setelah Magrib, sambung Sherly, rangkaian acara akan dilanjutkan dengan berbagai kesenian budaya Betawi, di antaranya Gambang Kromong dari Suku Dinas Kebudayaan, diikuti pertunjukan teatrikal dari Abang None Jakarta Barat.
Ia menambahkan, untuk acara utama akan tampil Orkes Biang Kerok (Jakmania), Elang Band, Risma Kharisma untuk hiburan musik dangdut serta Hany Pattikawa membawakan lagu-lagu Indonesia Timur.
"Di sela-sela penampilan tersebut, pada pukul 22.00, kami akan melaksanakan doa lintas agama bersama dengan menghadirkan para tokoh agama dari Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB)," katanya.
Sementara itu, terkait mekanisma donasi menggunakan QRIS, rencananya sudah dimulai besok sejak bazar berlangsung. Di mana, petugas akan menyosialisasikan kode QRIS tersebut agar pengunjung dapat berdonasi.
Selain itu, setiap jeda pergantian acara, MC (pembawa acara) akan menginformasikan mengenai donasi dan kode QRIS akan ditampilkan di layar LED, dan nanti hasilnya secara transparan akan dipublikasikan melalui media sosial sebagai bentuk pertanggungjawaban kepada publik.
Untuk kantong parkir difokuskan di gedung parkir Kantor Wali Kota Jakarta Barat. “Sementara untuk rekayasa lalu lintas yang kemungkinan ada penutupan akses jalan, Sudin Perhubungan akan melakukannya secara situasional," pungkasnya. (Aji)






