Pelaksanaan operasi katarak gratis yang dilaksanakan di RSUD Taman Sari, Jakarta Barat, menggunakan metode Phaciemulsifikasi. Metode ini dapat memperbaiki penglihatan pasien dengan cepat.
Direktur Utama RSUD Taman Sari, dr.Agus Ariyanto, mengungkapkan pelaksanaan operasi katarak gratis menggunakan metode Phaciemulsifikasi. Metode ini akan memperbaiki penglihatan pasien yang terganggu karena katarak dengan cepat.
"Operasi katarak dengan metode ini relatif singkat, yakni 15-30 menit, tanpa jahitan, dan operasi kecil. Sehingga proses penyembuhan sangat cepat sekitar 7-14 hari," ujarnya.
Lebih lanjut, Ia menjelaskan, pelaksanaan operasi katarak diawali dengan skrining kesehatan yang fungsinya untuk memastikan kondisi mata pasien siap atau tidak untuk operasi.
"Kami mengundang 80 warga dari 140 warga yang mendaftar untuk menjalani tahap skrining kesehatan. Mudah-mudahan nanti yang dioperasi sebanyak 50 orang. Operasi katarak akan dilaksanakan pada 25 Januari, serta proses kontrol pasca operasi hari ke-1 dan ke-7," jelasnya.
Ia melanjutkan, pihaknya berkolaborasi dengan Perdami Jaya dan Baznas RI berkomitmen membantu pemerintah memberantas buta katarak.
"Kami berkomitmen membantu pemerintah dalam memberantas buta katarak. Selain memiliki 2 spesialis mata dan rutin melakukan operasi katarak untuk pasien umum dan BPJS, kami juga sampai hari ini, telah melakukan 4 kali kegiatan operasi katarak gratis bekerjasama dengan Perdami Jaya dan Baznas RI," tambahnya. (why)