Sebagai identitas Jakarta, mural plus Jakarta telah mewarnai seluruh wilayah kelurahan yang ada di Jakarta Barat. 
Dari 56 kelurahan dan delapan kecamatan se Jakarta Barat, masing masing telah membuat mural plus Jakarta. “Sesui target KSD (Kegiatan Strategis Daerah), Jakarta Barat telah menyelesaikan. Minimal satu mural per kelurahan,” ungkap Kepala Bagian Perekonomian Jakarta Barat, M Iqbal, Jumat (17/9).  
Namun kenyataan di lapangan, lanjutnya, pihak kelurahan tidak hanya membuat satu mural, melainkan dua hingga tiga mural. Artinya, rata-rata di kelurahan ada lebih dari satu mural plus Jakarta. Kalau hasil inventarisir tiap kelurahan ada satu mural dan kecamatan satu mural, jumlahnya 64 lokasi mural ditambah satu di tingkat kota, maka seluruhnya 65 mural. â€œJadi, jika di tiap kelurahan rata-rata ada dua hingga tiga mural, maka saat ini jumlahnya paling tidak mencapai seratus lebih mural plus Jakarta yang tersebar di 56 kelurahan dan delapan kecamatan se Jakarta Barat,” sebut Iqbal.

Sementara untuk pembuatan mural plus Jakarta di tingkat kota, sambungnya, menggandeng kolaborator. “Ada dua kolaborator. Pertama JNE, mereka membangun empat titik. Selanjutnya ada satu titik lagi yang sedang direncanankan. Artinya nanti akan ada lima titik mural plus Jakarta yang dibuat oleh JNE. Satunya lagi Mowilex, di bawah flyover S Parman, ada satu titik,” katanya.
Lebih lanjut dijelaskan, pembuatan mural plus Jakarta merupakan KSD 66, penguatan peran Wali Kota. “Saat ini sudah jadi semua sesuai target di bulan Juni di 56 kelurahan,” ujarnya. “Sesuai harapan Gubernur, mural plus Jakarta menjadi viral dan menjadi identitas dari Jakarta. Jakarta Barat kuning dengan titik kosong di sebelah baratnya.” 
Jadi, tambah Iqbal, pembuatan mural dalam rangka menyosialisasikan identitas Jakarta. "Mural plus Jakarta ini kan merupakan identitas. Makanya Pak Gubernur seringkali dalam rapat maupun virtualnya di belakangnya ada lambang plus Jakarta. Intinya memviralkan identitas Jakarta, dengan slogan City of Collaboration atau kota kolaborasi,” pungkasnya. (Aji)