Ketua TP PKK Jakarta Barat Hj Inad Luciawaty Rustam meminta seluruh kader PKK baik di tingkat kota, kecamatan dan kelurahan agar aktif menyosialisasikan pencegahan Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) di lingkungan sekitar.
“Saya sudah mengimbau kepada seluruh kader PKK di Jakarta Barat, yang pertama turuti imbauan pemerintah, itu yang paling penting. Kemudian pakai masker kalau keluar rumah, menghindari kontak fisik dan PHBS (perilaku hidup bersih dan sehat),” imbuh Hj Inad, di ruang Sekretariat PKK Jakarta Barat, lantai dasar gedung B kantor wali kota, Selasa (21/4).
Terkait Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dalam penanganan COVID-19 di wilayah DKI Jakarta, ia juga mengingatkan kader PKK di Jakarta Barat dan kaum ibu khususnya untuk tetap berada di rumah. “Untuk saat ini yang paling penting memang harus tinggal di rumah,” ujar Inad.
Pada kesempatan itu ia juga mengimbau kader PKK menjadi juru pemantau jentik (jumantik) mandiri di rumah masing masing. Mengingat, selain COVID-19 penyakit demam berdarah dengue (DBD) juga harus tetap menjadi perhatian. Menurutnya, selain PHBS, pemberantasan sarang nyamuk (PSN) juga harus gencar dilakukan sebagai upaya mengantisipasi penyakit DBD. 
“Ancaman penyakit DBD selalu ada. Kita tidak boleh lengah. PSN harus tetap dilakukan minimal seminggu sekali. Untuk itu, sebagai upaya antisipasi DBD, saya juga mengimbau seluruh kader PKK untuk mengingatjkan warganya menjadi jumantik mandiri di rumah masing masing,” tutur Inad. (Aji)