Imunisasi ulang atau Outbreak Response Immunization (ORI) difteri di wilayah Jakarta Barat hingga kini masih berlangsung. Selanjutnya sasaran imunisasi adalah siswa sekolah SD hingga SLTA.
Pemberian imunisasi bagi ratusan ribu siswa di Jakarta Barat ditargetkan baru rampung pada 20 Januari 2018 mendatang karena libur sekolah. Semula pemberian imunisasi difteri tahap I ditargetkan selesai pada 8 Januari 2018. "Kami akan kembali turun ke sekolah untuk pemberian imunisasi mulai tanggal 9 hingga 20 Januari 2018," ujar Kasudis Kesehatan Jakarta Barat, Weningtyas Purnomo Rini kepada wartawan, Senin (8/1).
Diungkapkan, ada tiga sekolah yang menolak pemberian imunisasi difteri bagi siswanya. “Kami sudah berkoordinasi dengan instansi terkait dan menjalin komunikasi dengan pihak sekolah agar bersedia memberikan imunisasi difteri kepada siswanya," katanya.
Selain sekolah, lanjutnya, pemberian imunisasi difteri juga dilakukan di puskesmas dan posyandu di 56 kelurahan se Jakarta Barat. Pihaknya bekerja sama dengan instansi terkait termasuk pengurus RT/RW, tokoh masyarakat dan agama agar pemberian imunisasi tercapai sesuai target. "Kami juga menggelar pelayanan serupa di seluruh kampus wilayah akarta Barat," ujarnya.
Ia menambahkan, hingga 6 Januari 2018, dari total target sasaran imunisasi difteri di Jakarta Barat 727,263 warga, sebanyak 443.568 orang di antaranya dengan rentang usia 0-19 tahun telah mendapatkan imunisasi. "Realisasi pemberian imunisasi difreri di Jakarta Barat telah mencapai 60,99 persen dari total target sasaran 727,263 orang," sebutnya. (why/aji)
20 Mei 2024