Ribuan masyarakat tumpah ruah di Jalan Gajah Mada dan Hayam Wuruk. Mereka datang untuk memanfaatkan kegiatan Car Free Day (CFD) atau Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) yang digelar Pemkot Jakarta Barat.
Car Free Day diisi dengan berbagai kegiatan, seperti berolahraga, senam aerobik, futsal, bersepeda dan sebagainya. Ada juga sejumlah stand yang menyajikan produk kuliner usaha kecil menengah (UKM). Kegiatan yang rencananya digelar kali dua dalam sebulan ini bertujuan untuk mengurangi ketergantungan masyarakat memakai kendaraan bermotor.  
"Kegiatan  ini dilaksanakan dalam rangka mensosialisasikan, agar warga bisa menurunkan ketergantungan dengan kendaran bermotor.Usahakan tidak bawa kendaraan, atau paling tidak naik bus transjakarta," ujar M. Zen, Wakil Wali Kota Jakarta Barat, saat membuka kegiatan Car free day di Jalan Gajah Mada, Ahad (10/2)pagi.
Menurut M. Zen, kegiatan car free day yang juga digelar di sejumlah kota besar di Indonesia, dilaksanakan dalam upaya mengurangi tingkat polusi udara. Sehingga kegiatan ini nantinya bisa meningkatkan kualitas hidup masyarakat. 
Ia mengharapkan kepada masyarakat untuk memanfaatkan kegiatan ini. Bisa digunakan untuk aktifitas olahraga,seperti berlari, senam aerobik, dan sebagainya. "Tak hanya fasilitas berolahraga, di sini juga telah tersedia jajanan produk lokal. Jadi, usai olahraga bisa menikmati sajian kuliner produk usaha kecil menengah (UKM)," tuturnya.
Pelaksanaan car free day di Jalan Gajah Mada dan Hayam Wuruk, dipusatkan pada panggung utama, Jalan Gajah Mada, tepatnya depan mal grand paragon. Selain senam aerobik bersama, juga dihibur oleh grup band yang membawakan tembang lawas grup band legendaris Koes Plus. 
Kegiatan yang tak kalah menariknya juga digelar Dinas Pemadam Kebakaran di ruas Jalan Hayam Wuruk. Mereka membuka kegiatan flying fox di jembatan penyebrangan orang (JPO) Mangga Besar, yang menuju arah Harmoni. 
Masyarakat terlihat antri bergiliran untuk menaiki flying fox dari JPO tersebut. "Nggak takut, kan ini pakai pengaman.Dan ada petugasnya juga," tutur Acen, perempuan yang masih duduk dibangku sekolah dasar. 
Tak hanya anak-anak, sejumlah orang dewasa pun ikut mencoba kegiatan yang menguji adrenalin tersebut. "Mumpung antri bareng anak-anak, soalnya pengen ngerasain naik ini (flying fox) di jalan raya,"tutur Rachmad, warga Cengkareng.
Dalam kegiatan ini, Wakil Wali Kota Jakarta Barat, M. Zen didampingi Sekrektaris Kota, H. Eldi Andi, para asisten dan sejumlah pejabat lainnya juga mengunjungi sejumlah stand posko kesehatan Puskesmas Palmerah dan Tambora. Wakil Wali Kota dan Seko Jakarta Barat, juga sempat mengontrol kesehatan dengan melakukan cek tensi darah. (why)