Bus Antikorupsi menyambangi SMAN 56 Jakarta, Jalan Kamal Raya, Kelurahan Tegal Alur, Kecamatan Kalideres, Kamis (20/6).
Kegiatan dalam rangka pendidikan antikorupsi di wilayah Jakarta Barat tersebut diselenggarakan Inspektorat Pembantu Wilayah Kota Administrasi Jakarta Barat. Selain penyampaian materi materi terkait anti korupsi kepada siswa-siswi di aula SMAN 56, sebagian siswa juga masuk ke dalam Bus Antikorupsi yang terparkir di halaman sekolah untuk ikut berbagai game edukasi anti korupsi.
Inspektur Pembantu Wilayah Kota Administrasi Jakarta Barat, Dzikran Kurniawan, menjelaskan kegiatan tersebut merupakan lanjutan dari rangkaian roadshow anti korupsi dan juga pendidikan ASN mengajar anti korupsi di sekolah sekolah wilayah Jakarta Barat.
"Tujuan kegiatan dalam rangka mendidik anak anak siswa atau pelajar dari sejak dini agar dapat memahami apa itu korupsi dan bagaimana bersikap serta memerangi korupsi," jelas Dzikran.
Ia menambahkan, kegiatan tersebut kerjasama dengan Sudis Pendidikan Wilayah I Jakarta Barat. Diikuti sebanyak seratus peserta dari siswa SMAN 56, SMPN 108 Tegal Alur, SDN 03 Pagi dan 08 Pagi Tegal Alur. Kegiatan menghadirkan narasumber dari jajaran Inspektorat Pembantu Wilayah Kota Jakarta Barat dan pemerhati pendidikan, Junaidi.
Bus antikorupsi didesain seperti perpustakan keliling. Di dalamnya terdapat monitor besar yang menayangkan pengetahuan tentang melawan/memerangi korupsi, rak buku-buku pengetahuan, serta tulisan nilai-nilai antikorupsi.
"Melalui kegiatan ini diharapkan para peserta didik akan tumbuh menjadi generasi yang anti korupsi. Roadshow akan terus dilakukan di sekolah sekolah, area pelayanan publik dan lainnya," pungkasnya. (Aji)