Anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) tingkat kelurahan se Jakarta Barat diminta bekerja maksimal dan tidak terhasut oleh kepentingan di luar proses pemilihan kepala daerah.
"Saya minta anggota PPS untuk bekerja dengan sebaik-baiknya. Tidak terhasut kepentingan lain agar proses pemilihan kepala daerah ini berjalan lancar, tertib dan aman," ujar Sunardi Sutrisno, Ketua KPU Jakarta Barat, saat melantik anggota PPS (Panitia Pemungutan Suara) se Kota Jakarta Barat, di GOR Grogol Petamburan, Rabu (20/7) pagi. Pelantikan dan pengambilan sumpah anggota PPS disaksikan sejumlah pejabat Pemkot Jakarta Barat.
Menurut Sunardi, setelah dilantik para anggota PPS mulai bekerja. Diawali dengan melakukan sosialisasi pemilihan kepala daerah di lingkungan masing-masing. Setelah itu melakukan konsolidasi dan rapat di KPU akhir Juli 2016. Dikatakan, tiap kelurahan ada tiga anggota PPS. Mereka yang dilantik sebagai anggota PPS telah lolos seleksi pendaftaran, pendataan, seleksi, keterampilan komputer hingga pengambilan sumpah.
Pelantikan dan pengambilan sumpah anggota PPS berlangsung lancar. Proses pelantikan diawali dengan pengambilan sumpah dan pembacaan pakta integritas. Setelah itu ketua KPU Jakbar, Sunardi Sutrisno membacakan surat KPU Jakarta Barat atas dilantiknya anggota PPS tahun 2017. "Total anggota PPS yang dilantik sebanyak 168 orang," sebutnya.
Menyikapi terbatasnya anggota PPS dengan luas wilayah, Sunardi menyatakan tiga anggota PPS yang dilantik saat ini telah memiliki pengalaman dalam proses pemilihan umum. “Mereka sudah teruji dalam melaksanakan setiap proses dan tahapan pemilihan.”
Ia mencontohkan anggota PPS di wilayah Kelurahan Kapuk. Meski wilayah itu sangat luas dan padat penduduknya, ketiga anggota PPS dapat bekerja dengan baik. Tidak ada masalah dan tepat waktu. "Paling tidak mereka yang dilantik hari ini pernah mengalami proses pemilihan sebelumnya. KPU nanti membantu dalam hal sistem teknologinya," pungkasnya. (why/aji)
20 Mei 2024