Ada formulir catatan hasil penghitungan suara (model C1 Plano) di willayah Kebon Jeruk,yang tidak berhologram. Petugas Pemilihan Kecamatan (PPK) masih menunggu kordinasi dari KPU Jakarta Barat.
“Ada kertas model C1 Plano yang tidak berhologram. Kami sudah laporkan kepada KPU, terkait masalah ini,” ujar H. Sanusi, Ketua PPK Kecamatan Kebon Jeruk, dihadapan Wakil Walikota Jakarta Barat, M, Zen, saat meninjau pendistribusian logistik pemilu wilayah Kecamatan Kebon Jeruk di Pusat Pelatihan dan Pengembangan Pendidikan Non Formal dan Formal, Kebon Jeruk, Senin (15/4)siang.

Menurut Sanusi, pihaknya masih menunggu KPU Jakarta mengirimkan formulir model C1 plano yang ada hologram. Padahal permasalahan ini telah dilaporkan kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU), tepatnya sebulan lalu.

PPK Kecamatan Kebon Jeruk akan kembali berkordinasi dengan KPU dan Bawaslu Jakarta Barat, sebelum hari pencoblosan berlangsung. “Bila sore ini belum ada kabar, kami akan menggunakan model C1 Plano yang ada. Tapi harus diketahui keabsahanya dari KPU dan Bawaslu Jakarta Barat,” ujarnya.
Menanggapi permasalahan itu, Wakil Wali Kota Jakarta Barat, M. Zen meminta Camat Kebon Jeruk, Saumun, untuk segera menindaklanjutinya.  Ia tak ingin proses pendistribuan logistik Pemilu terkendala.  Pastikan tidak ada kelengkapan Pemilu 2019 yang tertinggal.
Sekadar diketahui TPS di wilayah Kebon Jeruk berjumlah 933 TPS yang tersebar di 7 wilayah kelurahan. “Sebanyak 933 TPS.  Kami akan drop logistik, mulai hari ini dan besok.  Semuanya lengkap, hanya saja gedung ini tidak mampu menampung semua logistik,” ujar Saumun, Camat Kebon Jeruk.

Sementara itu, KPU Jakarta Barat masih melakukan sosialisasi kepada warga Kembangan terkait Pemilu 2019. Sosialisasi dilakukan lantaran masih ada warga yang belum memahami proses  pencoblosan, termasuk surat suara. “Kalau untuk distribusi logistik tak ada masalah. Hanya saja masih ada warga yang belum mengerti terkait pencoblosan. Kami telah kordinasi dengan KPU untuk memberikan sosialisasi terkait proses pencoblosan, mereka belum tahu soal surat suara,” ujar Joko Mulyono, Sekretaris Camat Kembangan. (why)