Wali Kota Jakarta Barat, Uus Kuswanto memimpin apel kesiapan Pengamanan (PAM) pengamanan Tempat Pemungutan Suara (TPS) di halaman kantor Wali Kota Jakarta Barat, Senin (12/2). Apel diikuti sebanyak 900 aparat kepolisian Polres Jakarta Barat.
Apel kesiapan PAM TPS di wilayah Jakarta Barat, ditandai dengan penyematan secara simbolis ban lengan PAM TPS berwarna kuning. Selain itu, mereka juga dilengkapi ransel beserta kelengkapan saat menjalani tugasnya.
Wali Kota Jakarta Barat, Uus Kuswanto mengatakan, apel persiapan PAM TPS diikuti sebanyak 900 personel. Mereka akan menjalani tugas melakukan pengamanan sebanyak 7.169 TPS di wilayah Jakarta Barat. Pola pengamananya, dua personil kepolisian akan mengamankan 16 TPS.
Untuk TPS rawan bencana, Wali Kota Jakarta Barat, Uus Kuswanto mengaku, pihaknya bersama tim penanggulangan bencana Jakarta Barat, telah melakukan simulasi bila terjadi bencana banjir pada Tempat Pemungutan Suara (TPS) di kawasan Perumahan Citra 5 Kecamatan Kalideres.
"Sementara untuk TPS rawan bencana, pihaknya telah melakukan antisipasi, seperti wilayah Kelurahan Rawa Buaya, Cengkareng. Nantinya lokasi TPS yang tergenang atau banjir akan kita alihkan. Kita sudah koordinasikan dengan BPBD dan warga sekitar," tuturnya.
Di lokasi yang sama, Kabag Ops Polres Jakarta Barat, AKBP Randi Ariana mengatakan bahwa pengamanan TPS nanti memakai pola pengamanan 2:16:32. Artinya, dua petugas Polri mengamankan 16 TPS dibantu 32 pengamanan langsung dan tidak langsung baik dari KPU, maupun Linmas.
"Mereka akan menjalani tugas setelah apel persiapan PAM TPS sampai dengan tanggal 15 Februari 2024," jelasnya. (why)