Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta Barat akan menggunakan gelanggang olahraga remaja (GOR) sebagai tempat penyimpanan logistik Pemilu 2019. Kondisi  delapan GOR telah siap dan dinilai representatif.

Ketua KPU Jakarta Barat, Cucum Sumardi mengatakan, pihaknya telah berkirim surat kepada Dinas Olahraga DKI Jakarta, terkait penggunaan gelanggang olahraga remaja sebagai tempat penyimpanan kotak suara dan rekapitulasi surat suara.
Penyelenggara Pemilu ini akan menggunakan GOR di setiap wilayah kecamatan di Jakarta Barat. Namun, dari delapan GOR yang digunakan, 3 GOR diantaranya masih belum selesai proses perizinan.  Ketiga GOR tersebut berada di wilayah Tamansari, Cengkareng dan Kebon Jeruk.
"GOR Tamansari karena pengelola GOR Lokasari meminta surat izin dari Badan Aset Daerah, kami sudah bersurat kepada Gubernur. Termasuk juga Cengkareng karena itu bukan aset milik Disorda kita bersurat ke Gubernur," kata Cucum saat ditemui usai video conference Posko Bersama Pemilu 2019 dengan Gubernur DKI Jakarta di Kantor Walikota Jakarta Barat, Jumat (1/2).

Sementara GOR di wilayah Kebon Jeruk, masih dalam pengajuan lantaran ada rencana renovasi GOR. "Kebon Jeruk yang memang sedikit kesulitan karena mau direnovasi bulan Maret, tapi saya sudah bersurat ke gubernur agar ditunda sampai bulan Mei, supaya bisa kita gunakan,”paparnya.

Di tanya logistik Pemilu, Cucum menjelaskan bahwa KPU Jakarta Barat akan menerima surat suara pemilihan presiden dan wakil presiden pada 8 Februari 2019. Tapi, sebelum didistribusikan, surat suara itu akan disortir dan dilipat. (why)