Sebanyak 500.000 warga Jakarta Barat ditargetkan mendapat Kartu Tanda Penduduk (KTP) dalam bentuk digital tahun 2023.
Target tersebut dikejar dengan cara membuka pelayanan perpindahan dari KTP fisik ke bentuk digital di seluruh kecamatan dan kelurahan se-Jakarta Barat.
"Target kita tahun ini 25 persen dari pemilik KTP DKI Jakarta di wilayah Jakarta Barat, yakni 500.000," sebut Kepala Suku Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Jakarta Barat, Gentina Arifin, Rabu (8/2).
Dijelasjkan, peralihan bentuk fisik menuju digital untuk memudahkan masyarakat menggunakan KTP melalui aplikasi di telepon genggam. Untuk melakukan perubahan itu, warga bisa mendatangi kantor pelayanan di kelurahan sambil membawa fisik KTP.
Di sana, warga diminta mendownload aplikasi Identitas Kependudukan Digital (IKD) di Play Store.
"Kalau di IOS belum ada, baru ada di Android. Jadi bisa didownload di Play Store," jelas Gentina.
Setelah masuk ke dalam aplikasi, warga akan dibantu proses pendaftaran oleh petugas mulai dari masukan Nomor Induk Kependudukan (NIK) hingga scan barcode di aplikasi.
Pihaknya memastikan proses perpindahan tidak memakan waktu lama dan gratis. Setelah pendaftaran selesai, warga bisa menggunakan aplikasi IKD untuk menggunakan KTP digital.
"Kita juga sudah bisa melihat daftar kepala keluarga (KK) kita di fitur yang ada di dalam aplikasi," ujar Gentina.
Diharapkan aplikasi ini lebih memudahkan masyarakat sehingga tidak perlu lagi membawa KTP bentuk fisik. (Aji)