Kantor WALIKOTA JAKARTA BARAT Tempat Kami Menumpahkan Segenap Pikiran & Tenaga Demi Kesejahteran Masyarakat

PROFIL

Kota Administrasi Jakarta Barat

INFRASTRUKTUR



Rencana Pengembangan Sistem Pusat Kegiatan:

  1. Sistem Pusat Kegiatan Penunjang berdasarkan kegiatan sebagai pembentuk struktur ruang, ditetapkan terutama pada lokasi Pasar Asem Reges, S. Parman, Pasar Grogol, Pasar Tj. Duren, Pasar Cengkareng dan Kalideres
  2. Sistem Pusat Kegiatan Penunjang berdasarkan kegiatan pelayanan berfungsi khusus, ditetapkan terutama pada lokasi Kantor Walikota, Pasar Bunga Tanaman Hias Rawa Belong, Pasar Induk Bahan Pangan Rawa Buaya, Rumah Sakit Harapan Kita, Sumber Waras dan Husada

 

Rencana Pengembangan Kawasan Pemukiman

  1. Mendorong Permukiman Vertikal
  2. Mengembangkan permukiman baru di Kec. Kembangan, Kali Deres, Cengkareng, dan Kebun Jeruk
  3. Perbaikan Lingkungan pada kumuh ringan dan sedang di stasiun Angke dan Duri dan Jalur K.A
  4. Peremajaan Lingkungan di kumuh berat (Kali Angke, Duri Utara, Tambora, Kapuk, Rawa Buaya, Kali Anyar, Kedaung Kali Angke )
  5. Mempertahankan perumahan pada kawasan mantap
  6. Melengkapi fasum pada permukiman seperti internet dan Wifi
  7. Mendorong permukiman KDB rendah pada pembangunan baru
  8. Mengarahkan permukiman KDB rendah dikawasan Keselamata Operasi Penerbangan Bandara Soekarno-Hatta dengan Budi Daya tanaman hias

 

Rencana Pengembangan Sistem Prasarana Transportasi

  1. Pembangunan dan peningkatan jalan pada perbatasan kota Administrasi Tangerang, sisi Selatan kali Mookervart, Jalan sejajar kereta api Rawa Buaya serta sentra primer Barat
  2. Peningkatan manajemen lalu lintas termasuk perbaikan simpang di kawasan kebun jeruk, Kembangan, dan Tambora
  3. Penyediaan fasilitas parkir di luar badan jalan seperti gedung parkir di kawasan Glodok, Serta penataan parkir pada kawasan - kawasan yang rawan kemacetan lalu lintas
  4. Pembangunan Fasilitas pejalan kaki di kawasan Kota Tua
  5. Melanjutkan pembangunan di kawasan Rawa Buaya berikut sarana dan prasarana penunjang
  6. Pembangunan fasilitas, sarana dan prasarana transportasi yang terpadu dengan sistem angkutan umum masal

 

Rencana Pengembangan Sistem Prasarana dan Sarana Sanitasi dan Persampahan

  1. Pembangunan jaringan prasarana air limbah pada kawasan Glodok, Grogol, sekitar Jl. S. Parman, Tj. Duren dengan pembangunan Instalasi pengolahan air limbh di waduk grogol dan waduk Tomang
  2. Pembangunan Septicktank komunal pada kawasan pemukiman dengan kepadatan penduduk sedang terutama pada kawasan kumuh
  3. Pembangunan transfer stasiun di Duri Kosambi
  4. Pengembangan penggunaan teknologi pengolahan sampah di antaranya penggunaan Incinerator yang ditempatkan pada kawasan permukiman padat di sisi bantaran sungai yang belum sepenuhnya terlayani
  5. Pengadaan lokasi penampungan sementara di setiap kelurahan
  6. Peningkatan peran serta masyarakat dalam pengelolaan sampah, dengan penerapan konsep 3R (Reuset, Reduced, dan Recycling)

 

Kebijakan Persebaran Pendudukan (jumlah penduduk Jakarta Barat pada tahun 2020 sebesar 2.619.785 jiwa)

  1. Kecamatan Kebon Jeruk : 387.798 Jiwa
  2. Kecamatan Kembangan : 340.629 Jiwa
  3. Kecamatan Cengkareng : 609.589 Jiwa
  4. Kecamatan Kalideres : 479.088 Jiwa
  5. Kecamatan Grogol Petamburan : 242.965 Jiwa
  6. Kecamatan Palmerah : 207.114 Jiwa
  7. Kecamatan Tambora : 242.324 Jiwa
  8. Kecamatan Tamansari : 110.278 Jiwa

 

Prasarana Sumber Air dan Air Bersih

  1. Perluasan jaringan pelayanan air bersih melalui peningkatan kegiatan pendistribusian dan penyedian hidran umu di lokasi yang belum terlayani air bersih, terutama pada kawasan permukiman yang padat penduduk dan rawan air bersih
  2. Pembatasan pengambilan air tanah dangkal di kawasan permukiman secara bertahap
  3. Pelarangan pengmbilan air tanah dalam terutama di zona kritis air tanah
  4. Perluasan kawasan resapan air melalui penambahan ruang terbuka hijau

 

Rencana Pengembangan Kawasan Prioritas

  1. Kawasan Glodok-Pancoran sebagai pusat perdagangan elektronik
  2. Kawasan Kota Tua sabagai pusat wisata budaya-sejarah
  3. Kawasan sentra bunga Rawa Belong sebagai pusat promosi dan pemasaran hasil hutan dan pertanian
  4. Kawasan Rawa Buaya sebagai sentra UKM
  5. Kawasan Grogol-Tanjung Duren sebagai pusat Pendidikan, Perdagangan, Perkantoran, Wisata Belanja, dan Jasa

 

Rencana Pengembangan Sistem Prasarana dan Sarana Tata Air dan Pengendalian Banjir

  1. Peningkatan kapasitas kali Mookervart, Kali Tubagus Angke, Kali Sepah, Kali Banjir Kanal, dan Grogol
  2. Pembangunan dan paningkatan kapasitas saluran untuk menyelesaikan genangan air terutama di kawasan Palmerah, Jelambar, Kapuk Muara, Kamal Tegal Alur, Kedaung Angke, dan Rawa Buaya
  3. Penataan bantaran sungai melalui penertiban bangunan ilegal di bantaran kali Mookervart, Kali Tubagus Angke, Grogol, dan Kali Banjir Kanal
  4. Peningkatan kapasitas sungai, saluran penghubung dan saluran lingkungan serta pengembangan sistem polder pada area dataran rendah
  5. Pembangunan tangkapan air di kawasan Kembangan dan Kali Deres dan Rawa Buaya
  6. Pembangunan polder dan pompa air

 




BERITA TERBARU
...    
...    
...    
...    
...    
FASILITAS
  
Pendidikan

  
Kesehatan



  
Olah Raga