Firman dan Zahra Bahagia Pernikahan Disaksikan Wamenag RI
Kesejahteraan Masyarakat
Firmansyah, warga Meruya Utara Kecamatan Kembangan, dan Zahra, warga Rawa Belong, Kelurahan Sukabumi Utara Kecamatan Kebon Jeruk Jakarta Barat mengaku bersyukur dan bahagia pernikahannya disaksikan Wakil Menteri Agama (Wamenag) RI, H Saiful Rahmat Dasuki.
Firman dan Zahra merupakan salah satu dari 12 pasangan yang mengikuti kegiatan nikah massal di aula Masjid Raya KH. Hasyim Asy'ari, RT 03/14 Kelurahan Duri Kosambi, Kecamatan Cengkareng, Kamis (19/10) pagi. Salah satu kegiatan yang diselenggarakan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Jakarta Barat dari rangkaian acara Lebaran Nahdliyyin dalam rangka Hari Santri Nasional tahun 2023.
Sebelumnya Firman tidak menyangka yang menjadi saksi pernikahannya adalah orang nomor dua di Kemenag RI.
“Alhamdulillah, saya bersykur dan sangat bahagia, karena tidak semua orang bisa disaksiin Bapak Wamenag. Harapan, menjadi keluarga Sakinah, Mawadah wa Rohmah,” ujarnya.
Hal senada diucapkan sang istri, Zahra. “Sangat bersyukur, Alhamdulillah sangat senang, pernikahan kami disaksikan Bapak Wakil Menteri Agama. Semoga langgeng dan cepat dapat momongan,” tuturnya sumringah.
Sekadar informasi, Wamenag Saiful Rahmat Dasuki menjadi saksi nikah salah satu pasangan nikah massal yang diadakan di aula Masjid Raya KH Hasyim Asy'ari. Selain Wamenag, sejumlah pejabat lainnya dari jajaran Pemkot Jakarta Barat, Kanwil Kemenag DKI dan Kemenag Jakbar turut menjadi saksi nikah pada kesempatan tersebut.
“Untuk para pengantin yang nikah hari ini, pernikahan adalah mempersatukan dua orang yang berbeda, pernikahan membersamai latarbelakang yang berbeda-beda. Karena berbeda, ini harus disadari dari awal, harus menjadi sebuah kesepakatan antara para Bapak dan Ibu calon pengantin,” ungkap Wamenag kepada para pasangan pengantin.
Lebih lanjut dikatakan, keluarga yang harmonis akan memunculkan lingkungan yang harmonis, dan lingkungan harmonis akan mewujudkan negara yang harmonis.
“Jadi, singkat kata harmonisasi di tingkat keluarga menjadi tulang punggung bagaimana harmonisasi di tingkat kehidupan bernegara dan berbangsa,” ujarnya.
“Insya Allah dari keluarga-keluarga yang kita bina, yang nikah hari ini akan dilindungi, diberkahi oleh Allah SWT, segera diberikan keturunan, dan keturunannya menjadi keturunan yang berbakti kepada orang tua, agama, bangsa dan negara.” sambungnya.
Pads akhir sambutannya, Wamenag menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas terselenggaranya kegiatan tersebut.
“Terima Kasih PCNU Jakarta Barat yang telah menyelenggarakan acara ini. Kegiatan ini adalah menjadi amal ibadah buat pengurus NU Jakarta Barat dan tentunya akan dikenang oleh keluarga-keluarga yang melangsungkan pernikahan pagi hari ini,” pungkasnya. (Aji)
