Menteri ATR/Kepala BPN Nusron Wahid dan Wali Kota Jakarta Barat Uus Kuswanto menghadiri peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, di Masjid Jami Al Ihrom, Jalan Prepedan Raya, RT 03 RW 09 Kelurahan Kamal Kecamatan Kalideres Jakarta Barat, Kamis (4/9).
Kedatangan menteri disambut pembina Yayasan Al-Ihrom, KH Abdurrahman Shoheh, selaku Pengasuh Ponpes Al Ihrom dan juga Ketua MUI Jakbar. Selain itu, hadir Kajari Jakbar Hendri Antoro, perwakilan Polres, Kodim, perangkat wilayah setempat para penceramah, santri, jamaah dan warga.
Pada sambutannya, Wali Kota Jalarta Barat, Uus Kuswanto mengatakan dirinya bersyukur bisa menghadiri peringatan Maulid Nabi SAW di kawasan tersebut bersama para kyai, ulama, umaro, santri, jamaah dan warga masyarakat.
"Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang dilaksanakan di sini luar biasa," ujarnya.
Diungkapkan Uus, kondusifitas wilayah Jakarta Barat pasca aksi demonstrasi beberapa hari lalu juga tetap terjaga.
"Alhamdulillah untuk Jakarta Barat dalam situasi aman terkendali," ungkapnya.
"Melalui peringatan Nabi Besar Muhammad SAW, mari kita sama-sama berdoa, bermunajat kepada Allah SWT agar kota kita, Kota Jakarta senantiasa dijaga, dilindungi dan kita semua, seluruh warganya senantiasa selalu dalam lindungan Allah SWT," sambungnya.
Sementara itu, saat menyampaikan Tausiyah, Menteri ATR/Kepala BPN Nusron Wahid menegaskan kelahiran Nabi Muhammad SAW patut disyukuri dan disambut dengan suka cita atau gembira.
"Malam hari ini adalah malam kita bergembira," tandasnya.
Lebih lanjut dikatakannya, kenikmatan yang paling mulia di dunia ini adalah lahirnya Nabi Besar Muhammad SAW.
"Allah subhanahu wa ta'ala dalam sebuah hadits kudsi mengatakan, kalau Aku tidak menciptakan Nabi Muhammad, kata Allah, nisaya aku tidak menciptakan alam jagat raya ini," tegasnya.
"Kalau Aku tidak menciptakan Nabi Muhammad, Aku tidak menciptakan dunia. Karena itu Masya Allah, begitu lahirnya Nabi Muhammad, kita diminta untuk gembira. Gembira ini sebagai tanda apa, tanda bersyukur, bersyukur lahirnya Nabi Muhammad SAW," pungkasnya. (Aji)
